Absen 13 Tahun, Chris Froome Balapan di Santos Tour Down Under

Chris Froome akan kembali balapan di Tour Down Under di Adelaide, Australia. Dimulai Jumat 17 Januari hingga 22 Januari. Setelah 13 tahun absen balapan di negeri Kangguru ini.

Dia akan balapan bersama Daryl Impey, rekan satu timnya di Israel PremierTech. Karier balap Froome agak tersendat setelah kecelakaan tahun 2019 lalu.

Baru 2022 dia kembali memulai balapan. Dan dengan harapan 2023 ini akan mendapatkan momentum lagi untuk menang.

Froome baru dua kali balapan di Tour Down Under, Australia ini. Yang sebelumnya, Froome memperkuat Team Sky. Tahun 2016 dia memenangkan Herald Sun Tour. Dan juga di tahun 2017.

“Saya sangat bersemangat ikut balapan di Santos Tour Down Under. Ini kali kedua saya balapan di even ini. Even ini sudah banyak berubah setelah terakhir kalinya saya balapan di sini tahun 2010 lalu. Menjadi lebih besar dan lebih baik setiap tahunnya. Dan sekarang menjadi even WorldTour yang diperhitungkan oleh seluruh tim,” tukasnya.

“Saya tahu fans sepeda di Australia sangat besar. Saya tidak sabar menanti mereka memberi semangat kita di arena nanti. Kita memiliki tim yang kuat dan sangat mengharapkan hasil maksimal,” imbuh Froome.

Bersama Daryl Impey, sang pemenang Tour Down Under 2018 dan 2019, Froome sangat percaya diri. Impey, pembalap asal Afrika Selatan ini akan pensiun di akhir musim 2023.

Dan dia sedang men-support Corbin Strong, pembalap berusia 22 tahun untuk menjadi pemimpin tim Israel PremierTech di Santos Tour Down Under 2023.

“Meskipun tim kita agak terlambat mendapatkan undangan mengikuti Santos Tour Down Under, tetap saja even ini sangat menarik dan saya berharap bisa mendukung Corbin Strong dan seluruh tim untuk lebih baik. Peran saya berbeda dengan tahun lalu, tetapi saya tetap termotivasi dan berharap memberikan yang terbaik di tahun 2023 ini,” bilang Impey.

Israel PremierTech juga menurunkan pemenang etape di Tour de France, Simon Clarke. Bersama Sebastian Berwick, Derek Gee, dan Taj Jones.

Sam Bewley akan melakukan race pertamanya sebagai sport director setelah dirinya pensiun sebagai pembalap di tahun 2022.