Carapaz Mengubah Target Menangkan Etape Vuelta a Espana

Setelah melalui etape yang didominasi dengan sprint, Vuelta a Espana etape 12 dari Salobrena menuju Penas Blancas menyuguhkan medan pegunungan.

Hanya ada satu tanjakan, yakni Penas Blancas yang berkategori. Meski begitu, banyak tanjakan-tanjakan yang harus dilalui sepanjang etape 193 km ini.

Richard Carapaz (Ineos Grenadiers) memenangkan etape yang digelar Kamis, 1 September ini. Pembalap asal Ekuador ini bergabung dengan 32 pembalap lain yang melakukan breakaway.

Ketika balapan kurang dua kilometer, Carapaz melarikan diri dan bisa memenangkan etape ini. Dan dia sangat bahagia karena dia berhasil pulih dari kecelakaan yang alaminya saat pekan pertama Vuelta berlangsung.

Kecelakaan itu membuat Carapaz harus terlempar dari 10 besar klasemen GC. Dan sebagai ujung tombak tim Ineos Grenadiers, dia harus bertarung mati-matian menjaga asa tim asal Inggris ini.

Balapan ini berangkat dari Salobrena menuju puncak Penas Blancas Estepona. Peloton harus menyelesaikan tanjakan sejauh 19,8 km dengan gradien rata-rata 6,3 persen untuk mencapai finis.

Carapaz berhasil menyalip pembalap asal Belanda, Wilco Keldermann (Bora-Hansgrohe) dan membukukan waktu 4 jam 38 menit 26 detik.

“Saya sangat bahagia. Kami memiliki target tinggi tetapi keadaan tidak mendukung. Sekarang kami berusaha fokus memenangkan etape,” tutur Carapaz yang musim depan akan bergabung dengan tim EF itu.

Memang Carapaz datang ke Vuelta dengan semangat tinggi dan stamina yang fit. Siap untuk bertarung memperebutkan jersey merah.

Tetapi setelah kecelakaan itu, target berubah menjadi memenangkan etape sebanyak mungkin.

Sementara itu, Remco Evenepoel (Quickstep-AlphaVynil) masih bertahan di puncak klasemen GC. Hari ini, Jumat, 2 September, etape 13 akan berlangsung dari Ronda menuju Montilla sejauh 168 km.

Hasil juara Vuelta a Espana 2022 etape 12 (top ten)

Klasemen general classification setelah 12 dari 21 etape (top ten)