Pemkot Targetkan Perbaikan Stadion GBT Selesai Akhir 2020

Pemkot Surabaya melalui Kepala Bappeko Eri Cahyadi mengatakan, pengerjaan perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, akan dimulai pada awal tahun 2020 mendatang. Eri juga memastikan, perbaikan serta pembangunan fasilitas serta sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk Piala DUnia U-20 2021 itu sudah selesai pada akhir tahun 2020 mendatang.

Eri menyatakan, pada akhir 2021 nanti, semua fasilitas dan sarpras tersebut sudah bisa digunakan. “Semuanya diprogramkan sejak Ibu (Risma) bertemu dengan perwakilan PSSI Jatim. Nanti kita akan terus melakukan koordinasi dengan PSSI terkait pemenuhan detail lainnya,” kata Eri saat dikonfirmasi Ngopibareng.id, Kamis 24 Oktober 2019.

Saat ini Pemkot membagi pengerjaan perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dua dinas dan satu SKPD, yakni Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP), Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP CKTR) serta Bagian Perlengkapan.

“Awal tahun (2020) akan dikerjakan semua, dan akhir tahun pengerjaan semua itu sudah selesai semua,” kata Eri.

Ada pun pengerjaan yang akan dilakukan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang meliputi penggantian rumput, penambahan lighting dan sound system, pengecatan dan perbaikan eksterior, perbaikan ruang ganti atlet (penambahan fasilitas Jacuzzi, sauna, locker), akses untuk broadcast, perbaikan landscape dan pagar, perbaikan mekanikal elektrikal dan interior, perbaikan kamar mandi/toilet serta musholla di area penonton.

Menurut Eri, akses menuju GBT bisa melalui jalan laying melintas di atas tol yang dibuat oleh Pelindo III saat ini sudah terhubung dengan jalan menuju GBT. Hanya saja, nanti ketika pembangunan Jalur Luar Lingkar Barat selesai, akan dibuatkan exit yang lebih dekat dengan GBT.

Untuk pembangunan Jalur Lingkar Barat di bawah tanggung jawab DPUBMP. Sementara bagian perlengkapan bertanggungjawab pemasangan kursi single seat.

Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan DKCTR, Iman Krestian, menyebutkan, di tahun 2019 ini Pemkot menganggarkan dana sebesar Rp 60 miliar dengan rincian Rp 30 miliar untuk DPRKP CKTR dan Rp 30 miliar untuk bagian perlengkapan.

“Tahun depan anggarannya akan ditambah lagi,” sebut Krestian saat dikonfirmasi, Kamis 24 Oktober 2019

Krestian menambahkan, bahwa di tahun ini sudah ada pengerjaan renovasi dan rehabilitasi yang pelaksanaanya di bawah kendali Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Surabaya.

Berikut Dinas yang bertanggungjawab pelaksanaan perbaikan dan pembangunan fasilitas dan sarana dan prasarana Stadion GBT:   

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP CKTR):

- Penggantian rumput

- Penambahan lighting dan sound system

- pengecatan dan perbaikan eksterior

- Perbaikan ruang ganti atlet (penambahan fasilitas jacuzzi,sauna, locker.)

- Akses untuk broadcast

- Perbaikan landscape dan pagar

- Perbaikan mekanikal elektrikal dan interior.

- Perbaikan kamar mandi/wc dan musholla area penonton.

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP):

-Pembangunan akses GBT

Bagian Perlengkapan

-Pemasangan kursi single seat