SRAM New Force AXS Tak Kalah Gengsi dengan SRAM Red eTap AXS

SRAM meluncurkan generasi baru dari seri Force. Diberi nama New Force ACS. Dibuat lebih mengkilap dengan grafis yang berbeda.

Awalnya, SRAM Red eTap yang merupakan pionir grupset 12 speed full electronic wireless. Lantas keluar versi AXS-nya. Berdampingan dengan Force AXS sebagai grupset “kelas dua” dari SRAM Red eTap AXS.

Nah, sekarang SRAM membuang istilah eTap di New Force AXS baru ini. Dengan tujuan membuang stigma sebagai grupset “kelas dua”.

Oleh karena itu, SRAM membuat New Force AXS ini lebih mewah finishingnya. Dengan warna unicorn grey dan metalik membuat penampilanya hidup di bawah sinar matahari.

Diberi aksen logo yang kinclong dengan finishing warna pelangi. Mari kita bedah satu persatu apa saja perubahannya.

Shifter

Hood karet dibentuk ulang. Dengan diameter yang lebih kecil. Membuat jari tangan lebih mudah menggenggam. Sehingga meningkatkan daya cengkeram ke tuas shifter.

Rumah reservoir juga lebih kecil. Dan as untuk dudukan tuas rem lebih dekat ke bagian atas (handlebar). Sehingga membuat jemari lebih ringan dan mudah menarik tuas rem saat posisi tangan di hood.

SRAM mengklaim bahwa New Force AXS ini lebih 100 persen dari kompetitirnya. Yakni dengan wireless Blips. Ini adalah komponen kecil untuk tombol pengoperasian FD (Front Derailleur) dan RD (Read Derailleur) di luar tuas shifter.

Wireless Blips ini Bisa dipasang di lokasi manapun. Maksimal bisa dipasang enam buah dalam satu sepeda. New Force AXS ini juga sudah menggunakan tuas shifter karbon. Bukan lagi aluminium seperti generasi sebelumnya.

Kaliper rem yang bisa menoleransi rotor oleng.

Rem

Badan dan kaliper rem juga disempurnakan. New Force AXS ini lebih bisa menoleransi rotor yang sedikit peyang. Pasalnya, bodi kaliper baru ini dibuat dalam dua bagian.

Selain itu, badan kaliper baru ini lebih kaku sehingga pengereman jadi lebih mantap dan halus.

Crank lama dan chainring model baru model menyatu untuk dua chairing.

Crank dan chainring

Kaki crank masih tetap menggunakan model lama. Hanya finishingnya lebih baru dan menarik. Paduannya adalah chainring yang model baru.

Tujuan penggunaan chainring model baru ini adalah membuat pengoperannya lebih maksimal dan memperingan bobot.

Chainring baru ini tidak lagi dua bagian. Tetapi satu bagian untuk dua chainring. Sama dengan versi SRAM Red. New Force AXS ini dilengkapi dengan Quarq power meter.

Chainring dilengkapi dengan power meter.

Untuk bobot, crank baru ini lebih ringan 85 gram (dengan power meter) dibandingkan dengan crank lama.

Meskipun chainring baru ini langsung terintegrasi dengan power meter. Yang membuat harganya mahal. SRAM mengklaim umur guna chainring New Force AXS ini jauh lebih lama dibandingkan versi lama-nya.

New Force AXS baru ini ditambah komposisi 50/37 selain kombinasi 48/35 dan 46/33 yang memang sudah tersedia sejak awal SRAM Force dibuat. Ada juga versi single crank dengan chainring 43/30.

Front derailleur masih sama dengan versi lama hanya beda warna.

Front Derailleur, Rear Derailleur & Cassette

Front Derailleur mengaplikasikan warna unicorn grey yang mewah. Dan ada beberapa fitur set up yang membuat proses instalasinya mudah.

Untuk cassette (sprocket), New Force AXS memiliki konstruksi yang berbeda dibanding versi sebelumnya. Dua gigi terbesar dijadikan satu. Dan ada peredam karet untuk mengurangi suara dan membuat perpindahan makin halus.

Tersedia empat pilihan kombinasi sproket dan cukup pakai satu rear derailleur.

SRAM mengklaim sprocket baru ini lebih ringan, lebih halus, dan lebih tahan lama. Saat ini tersedia empat kombinasi yakni 10/28, 10/30, 10/33, dan 10/36.

Untuk rear dereailleur (RD) hanya tersedia satu model untuk melayani empat pilihan sprocket itu. Untuk bentuk, RD grupset baru ini tidak berubah. Hanya pergantian warna.

Bahan menggunakan karbon untuk bodi luar dan aluminium untuk pegangan pulley.