13 Ibadah Sunnah, 7 yang Makruh Selama Puasa

Selama berpuasa wajib di bulan Ramadhan, terdapat ibadah yang dianjurkan. Yakni, sunnah-sunnah ketika berpuasa. Untuk memperjelas hal itu, ngopibareng.id menampilkan 13 ibadah sunnah, dari kitab Buklet Ramadhan, karya Ustad Saiful Islam Al Ghozi:

Sunnah-sunnah Ketika Berpuasa

1. Menyegerakan berbuka puasa ketika yakin matahari telah terbenam (telah
masuk waktu Maghrib). Kemudian setelah berbuka membaca doa:

2. Sahur, walaupun hanya dengan seteguk air.

3. Mengakhirkan sahur, dengan perkiraan waktu untuk membaca 50 ayat Al-Quran atau lebih kurang 15 menit sebelum Shubuh.

4. Berbuka puasa dengan kurma basah, lalu kurma kering. Kalau tidak ada maka dengan air. Kalau tidak ada air maka dengan sesuatu yang manis yang tidak dimasak menggunakan api, seperti madu, anggur, jeruk, dan lain-lain.

5. Memberikan makanan untuk berbuka orang yang berpuasa. Disebutkan dalam hadits riwayat Imam at-Tirmidzi: “Barangsiapa memberi sedekah berbuka atas orang yang berpuasa, maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa”.

6. Mandi jinabah sebelum terbit fajar (bagi orang junub).

7. Mandi pada tiap-tiap malam Ramadlan dan sunnahnya adalah setelah Maghrib.

8. Menunaikan ibadah shalat Tarawih dan shalat Witir.

9. Memperbanyak membaca al-Quran dengan menghayatinya.

10. Memperbanyak shalat sunnah seperti shalat Rawatib, shalat Dluha, shalat Tahajjud, shalat Tasbih, dan lain-lain.

11. Memperbanyak amal baik seperti sedekah, menghadiri majelis taklim, i’tikaf, silaturahim, dan lain-lain.

12. Bersungguh-sungguh berusaha berbuka dengan sesuatu yang halal.

13. Meninggalkan sesuatu yang tidak berguna dan tidak bernilai.

Kemakruhan-kemakruhan Ketika Berpuasa

1. Mengunyah makanan tanpa ditelan. Apabila ditelan maka batal puasanya.

2. Menyicipi makanan dengan tidak menelannya tanpa ada kebutuhan.

3. Berlebihan dalam berkumur.

4. Bekam (Jawa: canthuk).

5. Mandi dengan menyelam ke dalam air, walaupun mandi jinabah.

6. Bersiwak atau menyikat gigi sesudah tergelincirnya matahari (bergesernya matahari ke arah barat/ waktu zawal).

7. Menjalankan kesenangan-kesenangan yang mubah seperti memperbanyak menonton TV, mendengarkan radio, menggunakan HP dan lain-lain. 

Demikian wallahu a'lam. (adi)

"Berbuka puasa dengan kurma basah, lalu kurma kering. Kalau tidak ada maka dengan air. Kalau tidak ada air maka dengan sesuatu yang manis yang tidak dimasak menggunakan api, seperti madu, anggur, jeruk, dan lain-lain."