Viktor Axelsen Curhat Hadiah Indonesia Open dan Denda BWF

Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, tak segan mengutarakan isi hatinya setelah hadian uang dari ajang Indonesia Open 2023 tidak kunjung cair.

Seperti diketahui, Viktor Axelsen berhasil menjuarai ajang Indonesia Open 2023 yang dilangsungkan di Istora Senayan, Jakarta, pada Juni lalu.

Gelar juara turnamen berlevel super 1000 itu didapat Viktor Axelsen setelah ia berhasil menumbangkan wakil tuan rumah Anthony Sinisuka Ginting.

Dengan keberhasilan menjuarai Indonesia Open 2023, Viktor Axelsen tentunya menerima hadiah uang. Federasi Bulu Tangkis Dunia atau BWF menyiapkan hadiah untuk juara nomor tunggal putra, sebesar 87.500 dolar AS atau kurang lebih senilai Rp 1,3 miliar. Ini seperti yang tercantum di plakat hadiah simbolis yang dipegang Viktor Axelsen saat naik podium bersama Anthony Ginting.

"Ironisnya, kami belum menerima hadiah uang dari Indonesia yang seharusnya sudah ada di rekening pemain saat ini, oh, sungguh ironi," tulis Axelsen sambil menandai akun resmi BWF.

Viktor Axelsen Curhat Didenda BWF

Curhat lainnya, Viktor Axelsen mengungkap BWF menjatuhkan denda uang sebesar 5.000 dolar AS atau setara Rp75 juta karena dia tidak mengikuti ajang Singapore Open 2023.

Viktor Axelsen memutuskan absen dari turnamen level super 750 itu karena sedang menjalani masa pemulihan cedera. Tidak melihat kondisi tersebut, BWF tetap menjatuhkan hukuman denda ini kepada ayah dua anak itu yang notabene berlabel top committed players.

"Padahal saya sedang menjalani pemulihan otot untuk bisa tampil pada ajang Indonesia Open. Dengan tiket penerbangan, hotel, dan tiket pelung, biaya semuanya mendekati 5 ribu Dolar AS," ungkap Viktor Axelsen di Twitter.

Klarifikasi PBSI sudah Transfer Hadiah Uang ke BWF sesuai Regulasi

Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PP PBSI) lewat Kepala Bidang Humas dan Media, Broto Happy, angkat bicara soal curhatan raja bulu tangkis dunia, Viktor Axelsen, di media sosial.

PBSI menyatakan sudah menunaikan kewajiban dan tanggung jawabnya dengan mentransfer money prize ke BWF. Distribusi pembagian hadiah uang kepada juara dalam turnamen adalah tugas BWF.