VeloVetta Monarch, Sepatu Aerodinamis Berdesain CFD

VeloVetta membuat sepatu baru. Dinamai Monarch dan diklaim sebagai sepatu pertama yang memperhatikan aerodinamika dengan bantuan CFD (Computational Fluid Dynamics).

Perusahaan asal Amerika Serikat ini membuat Monarch sebagai sepatu untuk road bike, time trial, dan triathlon. Keunggulannya tentu di bagian tumit yang sangat aerodinamis.

VeloVetta mengklaim, tingkat aerodinamika Monarch ini lebih tinggi bila dibandingkan sepatu lain seperti Specialized S-Works 7. Sistem pengunci sepatu seharga USD$405 ini juga unik. Berada di bagian belakang. Dan bisa langsung dibuka atau ditutup. Sebelumnya tensionnya (ketegangannya) bisa disetel dulu dengan dial. Dengan sistem ini, Monarch bisa menghemat banyak waktu terutama saat race.

Aliran angin yang dioptimalkan oleh sistem komputer CFD untuk membuat VeloVetta Monarch aerodinamis

Bagian depan VeloVetta Monarch ini slim di bagian depan. Dengan absennya dial di samping membuat aliran udara lebih lancar. Pengunci atau dial berada di belakang yang sekaligus sebagai struktur utama dari sepatu ini. Sayangnya, sepatu ini illegal bila digunakan di balapan yang berstatus UCI.

Karena bentuk struktur belakang seperti itu tidak diizinkan oleh Lembaga UCI. Monarch juga mengadopsi sol karbon untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas saat pedalling.

Bentuk belakang unik yang aerodinamis sekaligus sebagai struktur sepatu

Sama seperti sepatu road bike lain, Monarch dilengkapi dengan tiga baut untuk memasang cleat.

Saat dites aerodinamika, VeloVetta Monarch bisa menghemat waktu 32 detik dalam jarak 40 km time trial. Atau menghemat waktu 4 menit dan 20 detik dalam triathlon.