Velo Vista Memadukan Gowes, Pemandangan, dan Cycling Party
Sebentar lagi tahun 2020 berakhir. Mari kita siapkan sepeda untuk merasakan serunya gowes di kawasan Cangar, Batu, Malang tanggal 20 Maret 2021. Gowes bareng yang digagas oleh Gunawan, juragan Kardinal Stick vape ini memiliki konsep berbeda.
Sesuai dengan namanya, Velo Vista Ride (IG @velo.vista), Gunawan menjelaskan bahwa Velo itu artinya sepeda dalam bahasa Italia. Vista itu artinya pemandangan dalam bahasa Prancis.
"Jadi kita gabungkan gowes bareng menikmati pemandangan yang indah. Sengaja dipilih Cangar Batu, karena tanjakannya tidak terlalu berat untuk mayoritas cyclist. Tapi pemandangannya keren. Meski pun baru bersepeda, dijamin pasti lulus," katanya.
Tak perlu bingung sepeda, Gunawan menyambut segala tipe sepeda yang ingin digunakan. Mau road bike, mountain bike, sepeda lipat, mini velo, bahkan sepeda listrik-pun diizinkan join.
"Tapi jangan bawa sepeda motor ya karena harus sesuai konsep awal yakni sepeda," kata Cipto Prabowo Atmojo, bos Citicon yang bekerjasama dengan Gunawan dalam penyelenggaraan Velo Vista ride ini.
Lantas, apa bedanya Velo Vista ride dengan even gowes bareng lainnya? "Gowes bareng ini sifatnya fun bersenang-senang. Tidak ada balapan. Tidak ada cut off time. Yang ada hanya waktu maksimal tiba di finis Kusuma Agrowisata Resort & Convention Hotel jam 12 siang," ujar Gunawan.
Artinya, peserta berangkat jam 5.30 pagi dari Museum Angkut, Batu, Malang dan memiliki waktu lebih dari enam jam untuk menyelesaikan rute sejauh 65 km dan menanjak 1.500 meter itu.
"Enam jam itu amat sangat cukup. Rute gowes sesungguhnya hanya 45 km. Sisa 15 km itu turunan menuju hotel," kata Gunawan.
Bahkan, kata Gunawan, itu waktu sudah diperhitungkan banyak peserta berhenti untuk berfoto-foto berlatar pemandangan indah Cangar, Batu.
"Apabila capek nanjak, silahkan berhenti istirahat. Apabila menemukan spot foto bagus silahkan stop untuk diabadikan," seloroh pengguna sepeda Colnago C60 Mapei Edition ini.
Cipto juga menjanjikan seluruh peserta mendapatkan pengawalan dari marshal bermotor. Bahkan sampai peserta terakhir pun tetap dikawal demi keamanan.
"Bahkan Velo Vista Ride mengakomodasi peserta perempuan. Semuanya akan dikawal oleh marshal kami," janji Cipto yang memberikan diskon 20 persen biaya partisipasi khusus perempuan.
Kebetulan juga, salah satu penyelenggara acara ini, Arthur Christ Alexander adalah owner Kusuma Agrowisata Resort & Convention Hotel, Batu, Malang.
"Peserta tak perlu khawatir, kami telah mengikuti protokol kesehatan secara maksimal agar aman dari Covid-19. Pada tanggal even itu, tidak ada tamu lain. Jadi satu hotel dibook oleh peserta gowes bareng Velo Vista Ride," ujarnya.
Gunawan dan Cipto mengingatkan seluruh peserta harus membawa hasil rapid test negatif Covid-19 sebelum mengikuti Velo Vista Ride. Harus diserahkan panitia pada saat pengambilan race pack.
Selain puncak acara gowes menikmati pemandangan Cangar, malam harinya, akan ada acara party bareng.
"Setelah gowes bareng selesai, kami tidak say bye-bye kepada seluruh peserta. Tapi masih kami manjakan dengan pesta barbekiu dan free flow beer di malam harinya sambil menikmati musik dan keindahan pemandangan lampu-lampu kota Batu dari atas," ajak Gunawan yang memilki akun instagram @gundambli ini.
Buat peserta di luar Surabaya–Malang, tidak perlu bingung. Gunawan menawarkan penjemputan untuk peserta gowes bareng ini apabila datang dari luar kota.
"Ada tim kami yang menjemput. Tinggal bilang hari dan flight maka akan kami jemput. Dan kami antar kembali ke bandara Juanda Surabaya dan Abdulrachman Saleh Malang," ujarnya.
Pendeknya, tinggal bawa sepeda dan panitia dari Velo Vista Ride akan mengurus semuanya. "Ayo kita bersenang-senang, gowes di pagi hari, party di malam hari. Cycling must be fun!" kata Gunawan yang membatasi peserta hanya 200 cyclist ini.