Terapkan Transaksi Digital, Bumdes Arjasa Jember Jadi Percontohan

Bumdes Citra Mandiri Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa, Jember berhasil menerapkan sistem transaksi berbasis digital. Transaksi berbasis digital tersebut sudah berjalan selama satu bulan atas pembinaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember.

Selama satu bulan berjalan, Bumdes Desa Arjasa itu telah berhasil membentuk ekosistem keuangan inklusif. Kini semua transaksi di Bumdes tersebut dapat dilakukan menggunakan QRIS. Mulai dari pemesanan tiket masuk wisata kolam renang, biaya WIFI, dan berbelanja di stan UMKM.

Tak hanya itu, Bumdes Citra Mandiri juga membuka pelayanan keuangan tanpa kantor. Pelaku UMKM Desa Arjasa bisa membuka tabungan, tarik tunai, cek saldo tabungan, dan transfer dan transaksi lain di Bumdes Citra Mandiri.

Selain itu, Bumdes Citra Mandiri juga menyediakan stan khusus kerajinan tangan dan batik berkualitas ekspor. Termasuk busur panah yang juga sudah tembus pasar Asia Tenggara.

Direktur Bumdes Citra Mandiri Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa Rizal Firmansyah mengatakan, selain OJK, Bank Jatim juga terlibat dalam pembinaan menuju transaksi digital. Setelah sukses menerapkan transaksi digital, hari ini Bumdes Citra Mandiri mengundang seluruh pelaku UMKM di Desa Arjasa.

Mereka mendapatkan pelayanan pembuatan QRIS gratis dari OJK. Mereka juga mendapatkan pelayanan cara pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Hari ini menghadirkan seluruh pelaku UMKM Desa Aejasa. Memberikan pelayanan pembuatan NIB dan QRIS secara gratis. Harapannya mereka bisa melakukan transaksi digital,” kata Rizal, Rabu, 01 November 2023.

Meskipun Bumdes Citra Mandiri bertransformasi ke transaksi digital, namun harganya masih tetap sama. Para pengunjung cukup membayar Rp 5.000 sudah mendapatkan seluruh fasilitas yang ada di kolam renang termasuk outbond.

Sementara tempat belajar memanah, terdapat harga tersendiri. Pengunjung cukup membayar Rp 30 ribu sudah mendapatkan pelatihan memanah sampai bisa.

Sebagai tempat wisata yang dikelola desa, Bumdes Citra Mandiri terus berkembang. Perputaran uang di kolam renang anak itu minimal Rp 5 juta per minggu.

“Harga tiket masih sama seperti sebelumnya, tidak kami naikkan. Pengunjung cukup membayar Rp 5.000 sudah bisa menikmati fasilitas kolam renang dan outbond,” pungkasnya.

Sementara Kepala OJK Jember Hardi Rofiq Nasution, ekosistem dan literasi inklusi keuangan di Desa Arjasa cukup bagus, sehingga layak dijadikan percontohan di Kabupaten Jember.

“Ini kan Namanya desa percontohan. Diharapkan dengan percontohan berjalan lancar, sehingga berpengaruh positif mulai pendapatan dan UMKM,” katanya.

Sebagai Bumdes Percontohan, Bumdes Citra Mandiri sudah mampu mengalahkan Aceh. Sebab di Bumdes Citra Mandiri sudah bisa menggunakan kartu kredit. Sementara di Aceh tidak bisa karena Bank Konvensional ditutup, tinggal Bank Syariah yang jumlahnya terbatas.

Hardi berharap ekosistem yang sudah terbentuk di Desa Arjasa terus dikembangkan. Tidak hanya melibatkan Kepala Desa dan Camat, tetapi Bupati Jember juga perlu terlibat.

“Kalau bisa ekosistem jangan bawah doang, kepala desa hingga bupati juga terlibat. Setiap ada tamu bisa diarahkan ke Bumdes,” pungkasnya.