Tangis Bahagia Mark Cavendish di Tour de France Etape Empat

Menakjubkan! Mark Cavendish (Deceuninck-Quickstep) masih menunjukkan kualitasnya sebagai superstar sprinter kelas dunia. Pembalap asal Inggris ini berhasil memenangkan Tour de France etape 4, Selasa malam WIB, 29 Juni.

Ini adalah kemenangan ke-31 dalam kariernya berlaga di Tour de France. Dan ini adalah kemenangan pertama sejak 2016! Kurang tiga kali menang etape TdF, Cav bisa menyamai rekor Eddy Merckx. Pembalap Belgia itu saat ini tercatat sebagai pembalap dengan kemenangan terbanyak etape TdF, 34 kali.

Ironisnya, sejak tahun lalu sepertinya karier balap Cavendish berakhir. Tetapi dia dipinang oleh Levefere, manager Deceuinck-Quickstep dan disetujui oleh Specialized untuk musim 2021.

Tangis bahagia kemenangan Mark Cavendish. sejak tahun lalu sepertinya karier balap Cavendish berakhir.

Etape 4 yang berjarak 150 km dari kota Redon ke Fougeres ini memang berakhir dengan adu sprint. Dimulai dari Brent Van Moer (Lotto Soudal) yang sprint ketika balapan kurang 200 meter.

Tim Merlier (Alpecin-Fenix) juara etape 3 menjadi lead out dari Jasper Philipsen, rekan setimnya. Tetapi, Cavendish jeli membaca celah. Dia bisa melewati Van Moer ketika ada sedikit ruang. Philipsen juga ikut menyerang tetapi Cavendish tetap berhasil meninggalkannya di belokan yang dilanjut dengan ada sedikit tanjakan menuju finis. Lantas dia berhenti, terduduk dan menangis bahagia!

Nacer Bouhanni (Arkea-Samsic) berhasil finis kedua dengan Philipsen di peringkat ketiga. Lantas disusul Michael Matthews (Team BikeExchange), Peter Sagan (Bora-Hansgrohe), dan Cees Bol (Team DSM).

“Saya tidak tahu harus bilang apa. Dengan berada di sini sudah sangat spesial. Saya tidak menyangka saya bisa kembali ke balapan ini,” bilang Cavendish yang terakhir balapan TdF di tahun 2018.

Memang setelah tiga tahun paceklik kemenangan, Cav masuk ke tim berjuluk Wolfpack ini dan menang di beberapa balapan kecil. Lalu juga menang di Tour of Turkey. Juga Belgium Tour. Beruntung, mendapatkan “jatah” berlaga di Tour de France setelah Sam Bennett cedera dan tidak dapat ikut TdF.

“Banyak orang yang tidak percaya dengan saya tapi tim ini percaya,” bangganya.

Mathieu van der Poel (Alpecin-Fenix) masih bisa mempertahankan yellow jerseynya hingga memasuki etape 5 time trial Rabu, 30 Juni.

Dengan berakhirnya etape 4, klasemen general classification tidak berubah. Mathieu van der Poel (Alpecin-Fenix) masih mengenakan yellow jersey memasuki etape 5 time trial. Cavendish juga meraih green jersey. Jersey sebagai penanda point classification ini dikenakannya pertama kali sejak 2016. Pembalap 36 tahun ini mengoleksi 89 point. (yudy hananta)