Surya Paloh Target 4 Besar, NasDem Jatim Buru 19 Kursi DPRD Jatim

DPW NasDem Jawa Timur bertekad meraih 19 kursi DPRD Jatim pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif 2024. Keseriusan itu ditunjukkan dengan didaftarkannya 120 Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) di Kantor KPU Jatim, Surabaya, Kamis 11 Mei 2023.

Sebelum melakukan pendaftaran, seluruh kader mendengarkan arahan Ketua Umum NasDem Surya Paloh melalui tayangan video secara langsung.

Dalam pesannya Surya mengatakan, NasDem memiliki target besar dalam Pemilu 2024. Sehingga, ia meminta kepada seluruh Bacaleg untuk bergerak secara masif. "Kita memilik target jelas, kita akan memposisikan posisi partai kita sebagai rangking 4 dalam posisi yang ada di parpol hari ini," kata Surya.

Ia juga optimis, sebagai partai muda, komposisi caleg yang ia ada akan membawa perubahan NasDem ke depan. "Saya percaya, melihat komposisi para personifikasi caleg yang telah kita susun, Insya Allah sejarah akan mencatat Partai NasDem, partai muda yang memberikan perubahan sebagai partai besar di negeri ini," tegas dia.

Menyambut arahan itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) NasDem Jatim Suhandoyo mengungkapkan, DPW NasDem Jatim juga tak main-main dan memiliki target besar untuk meraih 19 kursi di DPRD Jatim.

Di mana, pihaknya memenuhi kuota 120 calon dari 14 dapil di Jatim sesuai Undang-Undang yang berlaku. Dari total tersebut 35,3 persen merupakan keterwakilan perempuan.

"Kami sangat optimis dengan persiapan cukup matang, kami persiapkan dengan baik. Saya targetkan Jatim insya Allah bisa mendapat 19 kursi dari 120 kursi," kata Handoyo.

Jumlah tersebut dikatakannya meningkat di banding perolehan sembilan kursi di Pemilu 2019. Peningkatan ini cukup realistis tak lepas dari kepercayaan masyarakat terhadap figur-figur yang dicalonkan. .

"120 orang ini adalah pilihan rakyat di Jawa Timur. Kami ambil orang yang baik. Partai NasDem betul-betul dicintai masyarakat. Mereka yang terpilih akan sangat amanah," katanya.

"Insya Allah dengan turunnya kawan-kawan di masing-masing daerah dengan kesantunan menyerap aspirasi masyarakat bisa terpilih. Kelak ketika terpilih masukan harus diakomodir sesuai harapan mereka," pungkasnya.