Skarper, Mengubah Jadi E-Bike hanya Modal Rotor
Jika sepeda Anda saat ini menggunakan teknologi disc brake, maka dengan mudah bisa diubah menjadi electric bike (e-bike).
Skarper, produsen komponen elektrik ini membuat sebuah alat yang ditempelkan di roda belakang. Tanpa mengubah frame maupun wheelsetnya.
Skarper membuat sistem yang dinamakan DiscDrive. Jadi itu adalah rotor yang dilengkapi penggerak dengan dinamo. Tidak ada efek dengan sistem pengereman meskipun rotor diganti dengan sistem baru ini.
Perangkat Skarper ini dilengkapi dengan motor berkekuatan 250 watt. Tidak ada sistem perkabelan yang ruwet. Jadi benar-benar semua menyatu dalam satu boks Skarper dan tinggal dipasang ke frame.
Skarper tidak rewel, bisa dipasang di berbagai sistem pengereman. Flat mount-pun oke.
“Skarper adalah teknologi full girboks yang mengisi ruang di disc brake belakang. Ketika elektrik tidak digunakan, disc berlaku sebagai cakram rem biasa. Tinggal dinyalakan, maka piringan disc akan menjadi motor elektrik setiap saat,” klaim Skarper.
Unit yang berbobot 3 kg ini juga “pintar”. Ada DynamicClimb. Itu adalah algoritma yang menggunakan sensor output tenaga dari cyclist. Juga membaca kemiringan jalan. Semua dibaca dengan cepat ribuan kali dalam satu detik.
Dengan adanya DynamicClimb ini, sepeda dapat berjalan lebih halus dan bertenaga. Misalnya saat akselerasi selepas lampu merah. Atau menanjak.
Spesifikasi Skarper
Torsi : 50 Nm
Motor: 250W rated
Bobot : 3 kg + 300g untuk DiskDrive rotor
Battery Wh: 202wh
Charge from empty to full:
Jarak : Up to 60 km
Drive Type: DiskDrive™
Top speed: 32km/h (restricted to 25km/h in relevant countries)
Range on 30 min charge: 15-20 km