Sementara, 143 Penumpang KM Santika Nusantara Berhasil Dievakuasi

Proses evakuasi penumpang Kapal Motor (KM) Santika Nusantara yang terbakar di perairan Masalembo dipecah menjadi dua titik.

Titik awal di Pelabuhan Masalembo sudah dievakuasi 54 penumpang dengan catatan 3 orang diketahui meninggal dunia.

Kemudian di titik Pelabuhan Tanjung Perak, penumpang dan ABK yang dievakuasi berjumlah 89 orang.

Humas Basarnas Surabaya Tholeb Vatelehan mengatakan penumpang KM Santika Nusantara yang telah dievakuasi hingga saat ini total sekitar 143 orang.

"Sebanyak 89 dievakuasi menuju posko terpadu di Tanjung Perak, kalau yang 51 di Masalembo," kata Tholeb saat dikonfirmasi Ngopibareng.id Jumat 23 Agustus 2019 sore.

Kata Tholeb, evakuasi ke-89 penumpang tersebut menggunakan dua kapal motor (KM) yakni KM Spill Citra dan KMP Dharma Fery 7.

"Ada 11 orang semula di TB Bintang Mutiara dipindah ke KMP Dharma Fery. Sehingga saat ini KM Spill mengevakuasi 23 orang POB dan KMP Dharma mengevakuasi 66 orang POB," katanya.

Dati data sementara, total penumpang yang sudah berhasil dievakuasi sebanyak 143 orang, dengan 89 dievakuasi menuju Tanjung Perak dan 54 penumpang dievakuasi ke Pelabuhan Masalembo.

Tim SAR yang melakukan pencarian di sekitar lokasi menggunakan dua Kapal Motor yakni KM Bintang Samudera dan KM Bintang Mutiara.

Tholeb mengatakan untuk estimasi kedatangan dua kapal yang mengevakuasi 89 penumpang menuju posko terpadu Tanjung Perak diprediksi akan sampai jam 22.00 WIB.

"Jam 10 malam nanti langsung merapat di Gapura Surya Nusantara yang terminal kedatangan penumpang, itu estimasinya ya," katanya.