Presiden: Indonesia Prancis Miliki Hubungan Strategis
Jakarta: 31 tahun silam Indonesia menerima kunjungan bersejarah dari Presiden Prancis, Hari ini, Rabu (29/3) sejarah itu berulang kembali, Presiden Prancis François Hollande melakukan lawatannya ke Indonesia, hal itu diapresiasi langsung oleh Presiden Joko Widodo.
"Merupakan kehormatan bagi Indonesia untuk menerima kunjungan Presiden Prancis. Kunjungan ini merupakan kunjungan yang bersejarah," ujar Presiden Joko Widodo.
Pertemuan kedua kepala negara berlangsung hangat dan produktif. Kedua negara sepakat untuk memperkuat komitmen dalam sejumlah bidang kerja sama dibidang ekonomi.
"Indonesia dan Prancis memiliki hubungan kerja sama strategis yang sangat baik termasuk di bidang ekonomi. Saya menghargai kunjungan Presiden Hollande kali ini disertai oleh sekitar 40 pengusaha. Saya menyambut baik komitmen baru investasi pengusaha Prancis, sekitar USD 2,6 miliar untuk peningkatan kerja sama di bidang energi, infrastruktur, dan retail," ungkapnya.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Joko Widodo turut menyampaikan terima kasih Prancis yang telah membantu Indonesia dalam melawan perlakuan diskriminatif bagi produk kelapa sawit Indonesia di pasar Eropa.
Kedua negara bersepakat untuk membangun kerja sama bilateral baru dalam dua bidang, yakni di bidang maritim dan juga ekonomi kreatif. Di bidang maritim, Indonesia berharap agar penangkapan ikan ilegal dapat diberlakukan sebagai sebuah tindak kejahatan terorganisasi transnasional. "Di bidang ekonomi kreatif, kerja sama di bidang sinematografis, perfilman, fesyen, dan ekonomi digital akan dikembangkan," Jokowi menambahkan.
Sementara itu, kedua negara memiliki pandangan yang sama dalam sejumlah isu internasional. Seperti isu kemerdekaan Palestina, pasukan perdamaian dunia, dan juga upaya untuk melawan ekstremisme dan terorisme.
Â
"Kedua negara sepakat untuk terus memperjuangkan tercapainya perdamaian Palestina-Israel melalui konsep 'two-state solution'. Dan sebagai salah satu negara penyumbang terbanyak pasukan perdamaian dunia, maka Indonesia-Prancis sepakat untuk meningkatkan kerja sama termasuk peningkatan kapasitas bahasa Prancis bagi pasukan Indonesia," ujarnya. (frd)
Advertisement