Para Pembalap MotoGP Sambut Positif Tekanan Ban Baru Michelin

Produsen ban MotoGP, Michelin, menggunakan tekanan ban depan baru yang lebih rendah untuk MotoGP 2024. Para pembalap pun menyambut positif hal ini.

Mungkin hanya berubah sebesar 0,08 bar, atau 1,16 psi, namun bagi para pembalap MotoGP hal ini terdengar baik.

Setelah diharuskan menghabiskan setidaknya 50% putaran Grand Prix tahun lalu di atas 1,88 bar, batas tersebut kini telah dikurangi menjadi 1,80 bar untuk tahun 2024, meskipun lebih 60% putaran. Sprint tetap 30%. 

Perubahan ini bertujuan untuk menghindari hilangnya cengkeraman yang dialami ketika suhu ban depan naik dibandingkan sepeda motor lain, dengan tekanan lebih dari 2,1 bar yang dikatakan terjadi pada musim lalu.

“Bagi saya, ya (itu cukup). Ini sebuah langkah kecil, tapi sebuah akan berdampak besar,” kata Marc Marquez tentang penurunan tekanan dikutip dari Crash.net. 

“Sangat sulit mengendalikan tekanan meskipun Anda sendirian, atau di belakang seseorang (pembalap lain). Namun pada akhirnya, jika ini masalah keamanan, kita perlu beradaptasi.”

“Tentu saja, jika tekanannya sangat tinggi [Anda akan mendapatkan] performa yang kurang, namun jika tekanannya rendah, saya juga akan merasakan performa yang kurang.

“Jadi pada akhirnya Anda perlu bekerja dalam (kisaran) tekanan ban yang benar.”

Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo juga sepakat dengan pernyataan Marquez. “Saya pikir ini cukup baik, seperti yang dikatakan Marc, ketika Anda melaju terlalu tinggi, Anda kehilangan performa dan juga di sisi yang rendah.”

“Tentu saja ada beberapa balapan seperti Thailand, pada dasarnya tempat yang sangat panas, ketika Anda banyak bermain dengan (tekanan) ban depan ini dan menurut saya 1,8 cukup bagus.”

Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, yang dikenal vokal menyuarakan kritikan terhadap hukuman yang diberikan berdasarkan sistem pemantauan tekanan ban real-time baru juga setuju lantaran bisa mengurangi risiko.

“1,8 bar tidak akan mengubah performa, tapi dari segi kehidupan kami, itu akan jauh lebih mudah,” kata pebalap Aprilia itu.