Mantan Wakil Ketua OJK, Rahmat Waluyanto Meninggal

Kabar duka datang dari keluarga Rahmat Waluyanto. Mantan Wakil Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini meninggal dunia di RS Dustira Cimahi, Senin 10 April 2023 pukul 01.22 WIB dini hari. Ia mengembuskan napas terakhir di usia 64 tahun karena sakit.

Humas OJK mengabarkan, Rahmat Waluyanto meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit serangan stroke. Selanjutnya, jenazah disemayamkan di Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto Jakarta Selatan. Mendiang Rahmat Waluyanto akan dimakamkan di San Diego Hills Memorial Park, Karawang.

Rahmat Waluyanto menjabat sebagai Wakil Ketua OJK periode 2012-2017. Dia merupakan merupakan Sarjana Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM) lulusan 1983.

Selanjutnya, Rahmat Waluyanto menyelesaikan pendidikan Pasca Sarjana untuk menyandang gelar Master bidang Administrasi Bisnis (Keuangan) di University of Denver, Colorado, Amerika Serikat, pada 1992.

Dia melanjutkan pendidikan Doktoral di Fakultas Akuntansi dan Keuangan di University of Birmingham, Inggris, United Kingdom, pada 1997.

Perjalanan Karier

Rahmat Waluyanto memulai karirnya sebagai Staf Direktorat Pengawasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 1985-1988, Kepala Sub-direktorat di Kantor Direktorat Pengawasan Akuntan dan Penilai periode 1999-2000, Kepala Seksi Direktorat Institusi Keuangan dan Akuntansi periode 1988-1993. Dia juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT PLN (Persero).

Rahmat Waluyanto juga menduduki beberapa posisi lain seperti Kepala Departemen Manajemen Portofolio di Kantor Manajemen Obligasi Negara periode 2001-2004, Koordinator Divisi Manajemen Kas di Kantor Direktorat Jenderal untuk Institusi Keuangan periode 2000-2001.

Kemudian, dia pernah menjabat sebagai Kepala Sub-direktorat untuk Divisi Manajemen Portofolio dan Risiko pada periode 2004-2005, dan Direktur Manajemen Penjaminan Hutang Negara di Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara (DJPBN) Kementerian Keuangan pada periode 2005-2006.

Rahmat Waluyanto juga tercatat menjadi anggota dari Asosiasi Komite Audit Indonesia sejak 2004, Direktur Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian keuangan sejak 2006, Komisaris PT Polytama Propindo, Jakarta, sejak 2005. Baru pada Juni 2007, Rahmat Waluyanto ditunjuk sebagai Komisaris PLN. Di samping itu, ia juga menjabat sebagai Deputi Gubernur di International Monetary Fund (IMF) sejak 2008.