Manfaat Buah Pisang bagi Kesehatan Tubuh, Ini Resep Olahannya

Siapa yang tak kenal dengan buah pisang? Ya, buah pisang selalu menjadi penyelamat dikala lapar, keberadaannya yang mudah ditemui tentu lebih gampang dijadikan pilihan pengganjal lapar atau dijadikan berbagai menu olahan yang tak kalah menggiurkan selain bisa dikonsumsi secara langsung ketika sudah matang.

Olahan pisang juga semakin modern, seperti dimanfaatkan menjadi nugget pisang, pisang karamel, hingga olahan dari bonggolnya maupun jantung pisang juga bisa dimanfaatkan menjadi masakan lainnya.

Ternyata buah dan jantung pisang juga mengandung manfaat bagi kesehatan, tak hanya bermanfaat untuk segala olahan tetapi juga kaya kandungan gizi seperti kalium dan berbagai macam vitamin yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh. Seperti apa ajaibnya kandungan gizi pisang, juga olahan apa saja yang bisa dibuat dari buah pisang beserta jantung dan bonggolnya? Mari simak ulasannya berikut ini.

Budidaya Pisang

Secara tradisional tanaman pisang bisa di budidayakan intensif dalam perkebunan monokultur, seperti jenis pisang Cavendish, tanaman pisang juga sangat menyukai iklim tropis dan lembap, terutama pada dataran rendah di daerah yang memiliki hujan merata sepanjang tahun, produksi pisang juga tak mengenal musim itu sebabnya pisang mudah ditemui kapan saja.

Kandungan Gizi Pisang

Buah pisang juga kaya akan kandungan mineral kalium, juga serat pektin. Berdasarkan data dari US Department of Argiculture (USDA), dalam 1 buah pisang mengandung:

1. 88,4 gram (g) air

2. 105 kalori

3. 1,29 g protein

4. 27 g karbohidrat

5. 3,07 g serat

6. 14,4 g gula total

7. 6,35 g pati

8. 5,9 miligram (mg) kalsium

9. 31,9 mg magnesium

10. 26 mg fosfor

11. 422 mg kalium

12. 1,18 mikrogram (mcg) selenium

13. 10,3 mg vitamin C

14. 23,6 mcg folat atau vitamin B9

15. 30,7 mcg beta karoten

Dan termasuk jenis buah yang rendah lemak (0,389 g) serta memiliki indeks glikemik rendah, yang diperkaya oleh:

1. Zat besi

2. Zinc

3. Tembaga

4. Mangan

5. Vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6

6. Kolin

7. Omega 3 dan 6

Manfaat Konsumsi Pisang

1. Kesehatan pencernaan

Buah pisang memiliki tekstur yang lembut sehingga mempermudah saluran pencernaan, kandungan kalium dalam pisang juga membantu untuk menggantikan elektrolit yang hilang dari tubuh. Pisang juga tinggi serat yang membantu memadatkan feses dan membantu meredakan masalah diare.

2. Menurunkan tekanan darah

Kandungan tinggi kalium dalam buah pisang juga punya manfaat membantu menurunkan tekanan darah dan berperan dalam menurunkan kadar natrium dalam tubuh, namun hal tersebut juga harus diimbangi dengan pola hidup sehat.

3. Menurunkan risiko sakit stroke

Lagi, kandungan kalium dalam buah pisang juga dapat membantu menurunkan risiko stroke, terutama bagi wanita usia lanjut yang telah melewati masa menopause, karena makanan tinggi kalium punya risiko lebih rendah untuk terkena stroke dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi makanan berkalium sama sekali.

4. Meningkatkan stamina

Buah pisang juga berguna dalam menggantikan elektrolit yang hilang ketika sedang melakukan olahraga, pada buah pisang juga terkandung kalium, karbohidrat, serat, dan vitamin B6 alami yang menyehatkan dan bisa memenuhi kebutuhan gizi tubuh selepas beraktivitas berat.

5. Tinggi magnesium

Magnesium merupakan mineral yang membantu setiap organ dan sistem dalam tubuh agar dapat berfungsi normal untuk pembentukan protein, mempertahankan fungsi otot dan saraf, produksi energi, serta mengendalikan gula dan tekanan darah. Dalam buah pisang mengandung magnesium sebanyak 16% pada ukuran pisang sedang yang membantu memenuhi kebutuhan magnesium harian tubuh.

6. Kandungan mangan

Mangan merupakan mineral penting untuk menjaga kesehatan tubuh yang membantu metabolisme karbohidrat, kolesterol, dan asam amino dalam tubuh manusia, selain itu kandungan mangan juga diperkirakan dapat mencegah migrain, menurunkan risiko komplikasi kehamilan, dan menurunkan risiko kematian akibat serangan jantung.

7. Tinggi serat

Serat penting dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan termasuk ususjuga menjaga kadar kolesterol, selain itu, kandungan ini tersebut dapat menurunkan berat badan karena membuat kenyang lebih lama, dan dalam buah pisang yang berukuran sedang terdapat 6 gram serat yang dapat memenuhi  23% kebutuhan harian tubuh.

8. Meredakan masalah lambung

Dalam buah pisang mengandung antioksidan flavonoid bernama leucocyanidin, yang membantu meningkatkan membran mukus dalam lambung sehingga mencegah terjadinya tukak lambung serta menetralkan asam lambung.

9. Menyehatkan kulit

Kandungan vitamin C buah pisang penting dalam membantu pembentukan kolagen dan mencegah kerusakan akibat sinar UV, yang juga dapat mencegah timbulnya jerawat, menyerap minyak, dan melembapkan kulit kering. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara memanfaatkan pisang menjadi masker wajah.

Kandungan Gizi Jantung Pisang

Dalam 1 jantung pisang terdapat berbagai nutrisi penting, seperti.

1. Kalium

2. Vitamin A

3. Vitamin C

4. Vitamin E

5. Mineral

6. Asam lemak

7. Asam amino esensial

8. Non-esensial 

9. Antioksidan

10. Polifenol

11. Flavonoid

12. Antosianin

Manfaat Jantung Pisang

1. Mengontrol kadar gula darah

Dalam jantung pisang juga kaya serat yang dapat memperlambat penyerapan gula di usus, meningkatkan kerja hormon insulin, menurunkan kadar kolesterol, dan menurunkan berat badan pada pasien pengidap diabetes tipe 2 yang mengalami kelebihan berat badan.

2. Melancarkan pencernaan

Serat pada jantung pisang didominasi oleh serat tidak larut air, yang dapat menghindarkan perut dari masalah pencernaan seperti sembelit, sakit maag , wasir, dan radang usus.

3. Mencegah penyakit kanker

Kandungan antioksidan dalam jantung pisang juga berperan penting dalam emlindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas berlebihan yang meningkatkan risiko penyakit kronis termasuk kanker.

4. Mencegah penuaan dini

Vitamin E dalam jantung pisang bermanfaat dalam memperlambat proses penuaan dini, serta mengurangi kerutan pada wajah.

Pisang Sebagai Pendamping ASI pada Bayi

Buah pisang juga sering dijadikan sebagai makanan bayi yang bertujuan untu pendamping ASI, hal tersebut dimaksudkan karena setelah berumur 6 bulan bayi akan membutuhkan nutrisi ekstra guna menunjang tumbuh kembangnya yang diperoleh dari makanan padat. Selain zat gizi makro (karbohidrat, protein, dan lemak), bayi pun membutuhkan asupan zat gizi mikro, yaitu vitamin, mineral, serat juga antioksidan yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Segala jenis kebutuhan gizi tersebut dapat diperoleh dari buah pisang, disamping itu pisang juga memiliki tekstur lembut dan cocok dikonsumsi oleh bayi yang baru belajar mengunyah serta mencerna.

Jenis Pisang

1. Pisang Raja

2. Pisang Ambon

3. Pisang Kepok

4. Pisang Susu

5. Pisang Emas

6. Pisang Tanduk

7. Pisang Cavendish

Resep Olahan Pisang

1. Roti Pisang Banjar

A. Bahan:

1. 300 gr pisang kepok yang sudah matang (potong kecil-kecil)

2. 200 gr tepung terigu protein segar

3. 400 ml santan hangat kekentalan segar

4. 100 gr gula pasir

5. 1 sdt garam

6. 1 butir telur ukuran besar

7. 1/2 sdt vanili bubuk

8. Margarin secukupnya untuk olesan

B. Cara membuat:

1. Campur tepung terigu, gula, garam, vanili, telur dan santan, aduk rata hingga adonan tidak bergerindil

2. Masukkan pisang, aduk rata

3. Panaskan cetakan

4. Tuangkan adonan ke dalam cetakan, tambahkan 3-4 potong irisan pisang di atasnya, lalu tutup. Panggang dengan api kecil hingga matang

5. Sesaat sebelum diangkat, olesi margarin tipis-tipis. Angkat dan sajikan.

2. Roasted Banana Cinamon

A. Bahan:

1. 10 buah pisang kepok matang

2. 2-3 sdm butter

3. 3 sdm madu

4. Bubuk kayu manis secukupnya

B. Cara membuat:

1. Bakar/panggang pisang di atas pan dengan api kecil sambil digepengkan dengan cara ditekan-tekan

2. Panaskan pan, tuangkan butter, tunggu sampai butter meleleh, tambahkan madu dan bubuk kayu manis. Aduk rata

3. Masukkan pisang yang sudah dipanggang/bakar, aduk pisang sampai tercampur rata

4. Angkat dan sajikan

3. Pandan Banana Roll Cake

A. Bahan:

1. 3 butir telur utuh

2. 1 butir kuning telur

3. 50 gr gula

4. 40 gr tepung segitiga

5. 5 gr tepung maizena

6. 5 gr susu bubuk

7. 1/2 sdt pasta pandan

8. 1/2 sdt vanili bubuk

9. 55 gr mentega, lelehkan

B. Bahan isian:

1. 4 buah pisang raja bagi dua

2. Minyak goreng secukupnya

3. 1 sdm mentega

4. 15 gr keju parut

5. 15 gr meses

6. 1 sdm buttercream

7. Bahan toping:

1. 100 gr DCC

2. 1 sdt margarine

C. Cara membuat:

1. Panaskan oven 200-210 derajat celcius, oles loyang 28x28 dengan margarine, alasi dengan kertas baking

2. Campur semua bahan pandan cake kecuali mentega, sampai pucat lembut dan lengket, mengembang 2 kali lipat

3. Ambil sebagian adonan, campur dengan mentega, aduk sampai benar-benar rata

4. Satukan dengan adonan awal, aduk balik sampai semua benar-benar rata, tuangkan ke dalam loyang sampai kental, ratakan, panggang 10-12 menit

5. Sementara menunggu cake dingin, masukkan buttercream ke dalam plastik

6. Panaskan minyak goreng + 1 sdm mentega, masukkan pisang raja goreng sampai permukaan agak kecokelatan, angkat, tiriskan, diamkan sampai dingin

7. Bagi cake jadi 4, taruh pisang di atasnya, semprot buttercream di atasnya, taburi dengan keju parut dan meses, tutup dengan pisang lagi.

8. Gulung rapat dengan plastik wrap, masukkan di kulkas minim 1 jam

9. Semua bahan toping diaduk rata.

10. Keluarkan cake dari kulkas, potong bagian pinggir, lalu potong lagi jadi dua

11. Celupkan bagian sisi pinggir biarkan dingin dan taruh di atas cooking rack.

4. Nugget Pisang Oatmeal

A. Bahan:

1. 100 gr pisang ambon yang sudah ranum

2. 50 gr quick oats

3. 15 gr susu kental manis

4. 1 Butir telur

5. 1 sdm gula pasir

6. 20 gr tepung terigu

-Bahan pelapis:

1. 4 sdm tepung terigu larutkan dengan air hingga kental

2. 5 sdm quick oats

B. Cara membuat:

1. Blender semua bahan utama lalu kukus 15 menit hingga matang

2. Angkat biarkan hangat sebentar

3. Kemudian potong-potong dan gulingkan pada larutan tepung terigu dan gulingkan lagi di quick oats

4. Goreng dalam minyak panas sebentar saja

5. Angkat tiriskan lalu taruh toping atau bisa dicelupin di cokelat leleh.

5. Pisang Karamel

A. Bahan:

1. Pisang

2. Gula merah

3. Gula pasir

4. Air sedikit

B.Cara membuat:

1. goreng pisang sebentar

2. Larutkan gula merah dan gula pasir dengan sedikit air sampai jadi karamel

3. Masukkan pisang aduk-aduk hingga rata

4. Siap sajikan

Resep Olahan Jantung dan Bonggol Pisang

1. Sayur Jantung Pisang

A. Bahan:

1. 1 buah jantung pisang, ambil bagian putihnya

2. 100 ml santan

3. 1 lembar daun salam

4. 1 batang serai, memarkan

5. 2 ruas lengkuas

6. Cabe rawit utuh

7. 500 ml air

8. Garam dan gula pasir secukupnya

9. Minyak utk menumis

B. Bahan bumbu halus:

1. 3 siung bawang merah

2. 2 siung bawang putih

3. 3 butir kemiri

4. 1 ruas kunyit

5. 2 buah cabe merah

6. 2 ruas kencur

C. Cara membuat:

1. Iris jantung pisang, lalu rebus sampai agak empuk. Angkat dan sisihkan.

2. Tumis bumbu halus sampai matang, beri air, masukkan jantung pisang. Beri daun salam dan sisa bahan lainnya.

3. Terakhir masukkan santan. Test rasa.

4. Sajikan dalam mangkok.

2. Gulai Jantung Pisang

A. Bahan:

1. 1 buah jantung pisang

2. 2 lembar daun salam

3. 2 lembar daun jeruk

4. 1 cm jahe

5. 2 cm lengkuas

6. 1 batang serai

7. 250 ml santan dari 1 butir kelapa

8. 20 gr ebi, tumbuk hingga halus

B. Bahan bumbu halus:

1. 7 buah cabai rawit

2. 3 buah cabai merah besar

3. 7 siung bawang merah

4. 5 siung bawang putih

5. 3 cm kunyit

6. Gula

7. Garam

8. Merica

9. Penyedap secukupnya

C. Cara membuat:

1. Kupas jantung pisang hingga tersisa bagian dalam yang berwarna putih. Potong, cuci bersih kemudian rebus hingga matang dan empuk lalu tiriskan.

2. Tumis bumbu halus sampai harum, tambahkan air, masukkan ebi, daun salam, daun jeruk, serai, jahe dan lengkuas yang sudah digeprek.

3. Masukkan jantung pisang yang telah direbus, kemudian aduk rata. Masak hingga mendidih hingga bumbu meresap.

4. Terakhir, masukkan santan kemudian aduk semua bahan hingga rata. Masak hingga mendidih, koreksi rasa.

5. Angkat dan sajikan.

3. Pepes Jantung Pisang

A. Bahan:

1. 1 buah jantung pisang

2. 25 gram teri nasi (goreng kering)

3. 3 siung bawang putih (iris tipis)

4. 5 butir bawang merah (iris tipis)

5. 2 buah cabai merah besar (iris)

6. 2 buah cabai hijau besar (iris)

7. 2 batang daun bawang (potong-potong)

8. 2 buah tomat hijau (potong-potong)

9. 12 lembar daun salam

10. 12 lembar daun pisang

B. Bahan bumbu halus:

1. 2 siung bawang putih

2. 3 butir bawang merah

3. 2 butir kemiri (sangrai)

4. 3 buah cabai rawit merah

5. 1 3/4 sdt garam

6. 1/4 sdt merica bubuk

7. 1 1/4 sdt gula pasir

8. 1 batang serai (ambil putihnya)

9. 1/2 sdt terasi (goreng)

C. Cara membuat:

1. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau bisa diulek.

2. Kupas pelepah luar jantung pisang yang berwarna merah tua, sisakan bagian putihnya saja. Cuci bersih dan potong menjadi empat bagian.

3. Didihkan air dalam panci, beri sedikit garam, lalu rebus jantung pisang selama lima menit atau hingga setengah matang. Angkat dan potong-potong kembali.

4. Siapkan wadah, campurkan semua bahan hingga rata kecuali daun salam dan daun pisang.

5. Siapkan selembar daun pisang, letakkan daun salam, lalu beri adonan. Bungkus dan sematkan dengan lidi. Ulangi hingga adonan habis.

6. Kukus pepes selama 30 menit atau sampai matang. Bakar sebentar sampai harum.

4. Keripik Bonggol Pisang

A. Bahan:

1. Bonggol pisang

2. Tepung beras ¼ kg

3. Tepung tapioka (Kanji) 2 Sdm

4. Air, secukupnya

5. Minyak goreng, 1 Liter

6. Kapur sirih , 1 Sdm

7. Bumbu-bumbu yang di Perlukan :

8. Bawang putih, 4 siung

9. Ketumbar bubuk, ½ Sdt

10. Garam, secukupnya

11. Merica, ½ Sdt

12. Kencur, secukupnya

13. Kemiri, 2 biji

14. Gula, secukupnya

B. Cara membuat:

1. Cuci bersih bonggol kemudian potong menggunakan pasah

2. Siapkan air dan masukkan kapur sirih untuk merendam potongan bonggol pisang

Selama ± 2-3 jam

3. Lalu , Cuci bersih kembali potongan bonggol yang telah direndam

4. Masukkan potongan bonggol kedalam air sampai mendidih selama ± 10-15 menit.

5. Haluskan semua bumbu

6. Siapkan adonan tepung terigu, tepung kanji dan air kemudian campurkan dengan

7. Bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan

8. Celupkan satu persatu potongan bonggol pisang kedalam adonan

9. Goreng kedalam minyak yang sudah dipanaskan, tunggu hingga warna berubah

menjadi kuning kecoklatan

10. Angkat dan tiriskan, dan keripik bonggol siap dihidangkan.

5. Abon Bonggol Pisang

A. Bahan:

1. 500 gram jantung pisang

2. 1 liter air

3. 100 ml santan

4. 8 siung bawang merah

5. 5 siung bawang putih

6. 2 sdm kaldu sapi bubuk

7. 2 sdt ketumbar bubuk

8. 1 sdm gula merah sisir

9. Garam secukupnya

10. 3 buah cabe merah

11. 2 lembar daun salam

12. 1 cm lengkuas

13. 500 ml minyak goreng

B. Cara membuat:

1. Didihkan air , santan, dan 1 sdm kaldu sapi bubuk.

2. Masukkan jantung pisang dan rebus hingga lunak.

3. Angkat dan tiriskan jantung pisang.

4. Cincang jantung pisang yg sudah ditiriskan hingga halus.

5. Haluskan bumbu: bawang merah, bawang putih, cabai merah, ketumbar, garam, gula merah. Tumis dan masukkan lengkuas dan daun salam.

6. Masukkan jantunv pisang dan tumia hingga bumbu meresap. Tambahkan 1 sdt kaldu sapi bubuk. Masak hingga kering.

7. Panaskan minyak, goreng jantung pisang hingga kuning kecoklatan. Angkat tiriskan. Pres sisa minyak pada abon (bisa dengan tissue), lalu sajikan.