Jadwal Flushing Bendungan Wlingi Raya dan Lodoyo: Masyarakat Diminta Waspada
Perusahaan Umum (Perum) Jasa Tirta I akan melaksanakan kegiatan flushing atau penggelontoran sedimen waduk di Bendungan Wlingi Raya dan Bendungan Lodoyo pada tanggal 27 April hingga 3 Mei 2025. Kegiatan tahunan ini bertujuan menjaga keberlangsungan fungsi bendungan serta mendukung keberlanjutan operasional pembangkit listrik dan pasokan air irigasi.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Divisi Jasa ASA Wilayah Sungai Brantas, Agung Nugroho Dwi Prasetyo, melalui pesan tertulis kepada awak media pada Selasa, 22 April 2025.
Agung menjelaskan bahwa kegiatan flushing merupakan bagian dari agenda tahunan Perum Jasa Tirta I guna menjaga kapasitas tampung dan efisiensi operasional Waduk Wlingi dan Lodoyo.
“Ini kegiatan rutin tahunan untuk menjamin keberlanjutan pembangkitan listrik di PLTA Wlingi, PLTA Lodoyo, dan PLTM Lodagung, serta kelancaran distribusi air ke daerah irigasi Lodagung,” jelasnya.
Dampak Flushing: Penurunan Muka Air dan Kekeruhan Sungai
Selama proses flushing berlangsung, diperkirakan akan terjadi penurunan elevasi muka air di hulu waduk serta peningkatan debit dan kekeruhan air di daerah hilir Sungai Brantas. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar aliran sungai selama masa kegiatan.
“Untuk keselamatan, masyarakat dihimbau tidak mendekati area flushing dan menjauhi lokasi bendungan serta aliran sungai Brantas,” tegas Agung.
Penutupan Sementara Akses Jalan Bendungan
Sebagai bagian dari prosedur keselamatan, akses jalan lintas di sekitar Bendungan Wlingi dan Lodoyo akan ditutup sementara selama kegiatan berlangsung. Surat pemberitahuan juga telah disampaikan kepada berbagai instansi terkait, termasuk Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, TNI, Kepolisian, hingga pemerintah desa di sekitar wilayah terdampak.
Sebelumnya, koordinasi telah dilakukan dengan perwakilan Himpunan Petani Pengguna Air (HIPPA) pada 9 April 2025, serta melalui rapat bersama stakeholder terkait pada 17 April 2025 untuk mempersiapkan pelaksanaan flushing.
PLTA dan Irigasi Akan Berhenti Sementara
Sebagai dampak dari pelaksanaan flushing, PLTA Wlingi, PLTA Lodoyo, dan PLTM Lodagung akan berhenti beroperasi sementara, begitu juga dengan alokasi air ke daerah irigasi Lodagung.
Agung berharap kegiatan ini bisa berdampak positif, seperti meningkatkan kapasitas tampung Waduk Wlingi dan mengisi dasar Sungai Brantas yang saat ini mengalami degradasi.
Advertisement