Ini Torehan Atlet yang Pakai Sepeda Produksi Gresik di Olimpiade

Selain banyak atlet Indonesia yang berlomba di Olimpiade Tokyo 2020, ada juga pabrikan sepeda asal Gresik, Jawa Timur yang juga mengharumkan nama Indonesia. Adalah PT. Indonesia Bike Works.

Melalui tim Thrill Factory Racing BMX yang mengandalkan dua pembalap, Vinetta Petersone asal Latvia dan Axelle Etienne asal Prancis. PT. Indonesia Bike Works mempersenjatai mereka dengan frame Thrill berbahan alloy tipe Havoc XL.

Balapan BMX racing ini berlangsung Kamis, 29 Juli hingga Jumat 30 Juli 2021 di Ariake Urban Sports Park, Tokyo Bay Zone. Saat tampil di babak perempat final hari Kamis, Axelle yang merupakan pembalap peringkat 8 dunia ini menorehkan waktu yang bagus, selalu berhasil finis di tiga besar selama tiga putaran. Alhasil membawanya lolos ke babak semi final.

Sayangnya, Vinetta tidak berhasil lolos ke babak selanjutnya karena hanya sanggup finis di peringkat ke-enam pada perempat final.

Vinetta Petersone asal Latvia yang harus tersingkir di perempat final balap BMX Racing di Olimpiade Tokyo 2020.

Hari Jumat, 30 Juli itu dilangsungkan dua balapan sekaligus, semi final dan final. Tepat jam 10 pagi waktu Tokyo, semi final dijalankan dan Axelle sempat terjatuh di putaran pertama. Tetapi berhasil mengejar ketertinggalannya dan berhasil finis peringkat ketiga. Sekali lagi ini membawanya ke babak final di Jumat siang itu. Di sini, Axelle bertemu dengan peringkat pertama dunia pembalap BMX asal Kolombia, Mariana Pajon.

Axelle Etienne asal Prancis yang menggunakan sepeda Thrill Havoc XL ini berhasil finis di peringkat ketujuh balap BMX Racing Olimpiade Tokyo 2020.

Persaingan ketat berlangsung sejak jam 12.35 waktu setempat saat gate diturunkan. Para pembalap ini harus mengitari tiga kali sirkuit BMX sejauh 250 meter ini. Dan akhirnya dimenangkan oleh Bethany Shriever asal Inggris, disusul Mariana Pajon asal Kolombia, dan Merel Smulder asal Belanda.

Axelle berhasl finis di peringkat ketujuh dengan catatan waktu 45,853 detik. Tertinggal 1,5 detik dari sang juara satu. Meski begitu, raihan ini sangat membanggakannya. Karena dia sudah berhasil mencapai final dan ini merupakan prestasi terbaiknya.

Selain itu, ini juga kali pertama sepeda Thrill asal Indonesia berhasil menembus final di Olimpiade. Sebelumnya, di Olimpiade Rio 2016, sepeda Thrill tidak mencapai babak final.

Hasil juara BMX Racing

1. Bethany Shriever (Inggris) 44.358 detik

2. Mariana Pajon (Kolombia) 44.448 detik

3. Merel Smulders (Belanda) 44.721 detik

4. Felicia Stancil (AS) 45.131 detik

5. Lauren Reynolds (Australia) 45.401 detik

6. Simone Christensen (Belgia) 45.482 detik

7. Axelle Etienne (Prancis) 45.483 detik

8. Drew Mechielsen (Canada) 46.883 detik