Ini Penanganan dan Pengobatan Retinoblastoma pada Anak

Dokter spesialis RS Mata Undaan Surabaya, dr Yana Rosita, Sp.M mengatakan, tumor ganas bola mata yang terjadi pada anak atau yang dikenal dengan istilah Retinoblastoma, harus segera ditangani, agar anak memiliki harapan hidup yang lebih baik.

Menurut, dr Yana penanganan atau pengobatan retinoblastoma dilakukan dengan cara operasi. Operasi tersebut tergantung dari posisi tumornya.

"Apabila tumor masih berada dalam bola mata. Operasi yang dilakukan adalah pengangkatan bola mata," ujar dokter divisi Rekontruksi, Onkologi dan Okuloplasti RS Mata Undaan ini.

Tetapi bila tumor berukuran besar, ujar dr Yana, bukan hanya pengangkatan bola mata tapi juga jaringan sekitarnya termasuk kelopak mata.

Apabila hal tersebut dilakukan, otomatis anak tidak memiliki bola mata. Yana memahami keadaan tersebut akan berpengaruh pada penampilan sang anak.

"Kondisi tersebut mungkin akan membuat anak tidak percaya diri atau minder. Untuk mengatasi hal tersebut bisa dilakukan pemasangan protesa mata atau mata buatan," paparnya.

Protesa mata memang tidak dapat digunakan untuk melihat, tapi bisa dimanfaatkan agar dapat menunjang penampilan anak. RS Mata Undaan sendiri memiliki unit untuk membuatan protesa mata tersebut.

Yana menambahkan, retinoblastoma merupakan kelainan bawaan yang terjadi pada anak usia O hingga meksimal 6 tahun.

"Retinoblasma tidak disebabkan karena makanan atau jamu yang dikonsumsi orang tua. Biasanya terjadi karena kelainan bawaan," tutupnya.

Tentang RS Mata Undaan

Rumah Sakit Mata Undaan adalah penyelenggara pelayanan  kesehatan yang secara khusus melayani penderita penyakit mata. Rumah Sakit ini berdiri tahun 1933 dengan nama Soerabaiache Oogheelkundige Kliniek. Kini, Rumah Sakit Mata Undaan pun telah menjadi Rumah Sakit Khusus menangani penyakit mata dan telah menjadi ikon kota Surabaya.

Berlokasi di jantung kota Surabaya, Rumah Sakit Mata Undaan adalah sebuah Rumah Sakit Khusus Kelas B yang memiliki 4 layanan unggulan. Diantara layanan tersebut adalah Lasik, Vitreo Retina, Glaukoma, dan Katarak.