Halalbihalal Ala Khofifah, Ada Opor Ayam hingga Lentho
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Gubernur, Emil Elestianto Dardak menggelar halalbihalal Idul Fitri 1443H di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu siang 11 Mei 2022. Halalbihalal ini menjadi yang kedua, setelah kegiatan serupa berlangsung khusus untuk staf Pemprov Jatim dan juga pimpinan daerah dari seluruh Jawa Timur.
Pada halalbihalal kedua yang dihadiri oleh sekitar 300 orang itu, Khofifah mengundang berbagai perwakilan masyarakat Jawa Timur. Mulai dari rektor sejumlah kampus hingga Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), pimpinan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pelaku dunia usaha, media massa, organisasi massa, dan organisasi keagamaan.
Dalam acara yang khidmat itu, Khofifah dan Emil tampak bersalam-salaman dengan seluruh tamu undangan. Keduanya memohon maaf lahir dan batin atas nama pribadi maupun segenap keluarga besar Pemprov Jatim, dikutip dari laman Kominfo Jatim, Rabu 11 Mei 2022.
Menu Spesial
Acara pun dilanjutkan dengan ramah tamah menyantap makanan khas Lebaran Idul Fitri seperti ketupat, opor ayam, hingga lontong kupang dan juga lentho. Selain itu, ada juga suguhan buah-buahan hasil produksi beberapa daerah di Jatim.
Khusus menu halalbihalal di Grahadi, Khofifah sengaja menghadirkan lentho dan juga lontong kupang khas Lamongan di menu para tamu undangan. Dengan bangga, Khofifah menyebut lontong kupang khas Sidoarjo sebagai salah satu makanan terenak di Jawa Timur. "Kuahnya yang gurih berpadu dengan aroma petis udang yang kuat dijamin bikin ketagihan," katanya di akun Instagramnya, dilihat Rabu, 11 Mei 2022.
Begitu juga dengan menu pelengkap kupang lontong, yaitu lentho. Makanan yang terbuat dari parutan singkong dan kacang polo disebut Khofifah mampu menambah sensasi renyah yang tidak ada duanya. "Siapa di sini yang juga "penggila berat" lontong kupang?" tanyanya pada pengikutnya di Instagram.
Halalbihalal Grahadi
Sepanjang Rabu, Khofifah mengadakan halalbihalal dua kali. Halalbihalal pertama dilakukan bersama seluruh bupati dan walikota serta jaran staf Pemprov Jatim. Dua halalbihalal dilaksanakan dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.
Halalbihalal berlangsung sebagai ajang menjalin silaturahmi sekaligus menguatkan sinergi dengan seluruh elemen masyarakat Jatim untuk mewujudkan visi Optimis Jatim Bangkit.