Ferrari Mulai Temukan Kesalahannya
Pembalap Ferrari Sebastian Vettel mengatakan, tes kinerja mobilnya baru-baru ini telah memberikan Ferrari kejelasan atas kelemahan mobil Formula 1 2019-nya.
Ferrari lebih unggul dalam hal kecepatan trek lurus sepanjang sembilan putaran pembukaan kampanye musim ini, namun terus mengalami tren kinerja yang tidak konsisten di beberapa sirkuit karena pesaing utamanya, Mercedes, memiliki lebih sedikit downforce dan drag dibandingkan Ferrari. Hasilnya, pabrikan Jerman itu berhasil mengalahkan Ferrari dalam delapan dari sembilan balapan yang telah berlalu.
Scuderia mencoba untuk melakukan sejumlah pembaruan aerodinamis selama balapan di Prancis dan Austria dengan berbagai tingkat keberhasilan. Vettel pun menegaskan, timnya sekarang memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang salah dari settingan mobilnya.
"Saya pikir kami belajar banyak setelah kebingungan atau beberapa bit yang ternyata tidak bekerja persis seperti yang kami inginkan," kata Vettel dilansir dari Crash.
“Selama Grand Prix Prancis dan Grand Prix Austria itu membawa kejelasan, saya pikir kami memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang salah dalam hal penyetelan dan apa yang perlu diubah”.
“Jelas selama beberapa minggu ke depan kita dapat mengetahui di mana kita bisa pergi. Sayangnya tidak semua bagian yang kita bawa, membawa kita melangkah seperti yang kami inginkan atau harapkan”.
“Terkadang bagian overdeliver bagus dan terkadang underdeliver. Saya pikir secara keseluruhan kita perlu memastikan arah yang harus kita tuju dan kita akan terus seperti itu,” ujar pembalap Jerman tersebut.
Vettel berharap pemahaman yang lebih besar tentang masalah ini akan memungkinkan Ferrari untuk mulai memangkas defisit poin dengan Mercedes.
"Saya pikir itu jelas tetapi fakta mengapa pada sejumlah trek di beberapa sudut merasa lebih baik daripada di trek lain yang memiliki tipe profil dan karakter yang sama yang tidak terasa baik," jelasnya.
“Saya pikir dari sanalah beberapa inkonsistensi berasal. Itu jelas di atas kertas bahwa kita kehilangan sedikit downforce dibandingkan dengan Mercedes pada khususnya, tapi perbedaan tereduksi di trek lurus,” katanya.
"Ambil referensi sederhana seperti Monako di mana kami lebih cepat di sebagian jalan lurus, karena Monako adalah tempat di mana Anda meletakkan semua downforce pada mobil yang Anda miliki,” ujar Vettel.
“Saya percaya bahwa kita memiliki mobil yang cukup efisien juga, yang artinya tidak terlalu menyeret tapi secara keseluruhan kita kehilangan sedikit cengkeraman pada jenis sudut tertentu. Itulah yang sedang kami kerjakan. ”
Vettel mengakhiri rentetan kemenangan berturut-turut Hamilton di Silverstone tahun lalu dalam performa yang mengesankan dari Ferrari. Apakah akan terulang di balapan Formula 1 GP Inggris tahun ini? Simak saja jalannya balapan.
Ditanya apakah dia merasa kemenangan berulang adalah mungkin, Vettel menjawab: "Saya tidak tahu, seperti yang saya katakan sebelumnya saya pikir sejauh ini tahun ini sudah cukup naik turun untuk kita, jadi mari kita lihat di mana kita berada besok dan bagaimana mobilnya terasa, tapi saya cukup optimis.
"Saya pikir beberapa minggu terakhir lebih baik bagi kami dan mudah-mudahan kami dapat melanjutkan tren itu."