Enam Kriteria Penerima Beasiswa Pemkab Jember
Program beasiswa Bupati Jember untuk generasi masa depan (Cinta Bergema) sudah memasuki tahapan sosialisasi. Diketahui terdapat enam kriteria penerima program beasiswa kuliah itu. Seluruh putra daerah Jember mendapatkan kesempatan yang sama program beasiswa ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember, Hadi Mulyono, mengatakan, anggaran program beasiswa tahun 2025 sebesar Rp42 miliar. Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembiayaan kuliah tunggal (UKT) dan biaya hidup mahasiswa. Dengan rincian Rp23,4 miliar khusus untuk kebutuhan biaya hidup.
Terkait besaran UKT yang akan diterima oleh penerima jumlahnya bervariasi. Tergantung dengan perguruan tinggi masing-masing. Sehingga dengan asumsi UKT Rp5 juta pertahun, maka anggaran sebesar Rp42 miliar bisa mengkover 8.300 mahasiswa.
Pembagiannya, sebanyak lima ribu mahasiswa penerima baru dan sisanya merupakan penerima beasiswa sebelumnya yang masih di bawah 8 semester.
“Dengan anggaran UKT Rp5 juta pertahun anggaran yang ada cukup untuk 8.300 penerima. 5.000 penerima baru dan sisanya mahasiswa lama di bawah semester delapan,” katanya, Jumat, 20 Juni 2025.
Setiap penerima, nantinya tidak hanya mendapatkan bantuan UKT, tetapi juga mendapatkan bantuan living cost Rp500 ribu perbulan.
Lebih jauh Hadi Mulyono mengatakan, sejak tanggal 19-26 Juni 2025 program beasiswa tersebut merupakan tahap sosialisasi. Pendaftaran baru akan dibuka pada tanggal 30 Juni hingga 5 Juli 2025.
Seluruh putra daerah Jember mendapatkan kesempatan yang sama dalam program beasiswa tersebut. Terdapat enam kriteria penerima beasiswa tersebut, di antaranya beasiswa prestasi, beasiswa afirmasi ekonomi, beasiswa Guru dan Perangkat Daerah/Desa, beasiswa kompetisi, beasiswa Santri Pondok pesantren dan Hafidz Qur'an, dan beasiswa khusus.
Sementara itu, Bupati Jember Muhammad Fawait, mengatakan, pendidikan menjadi sektor yang sangat diperhatikan. Beasiswa ke depan harus ditingkatkan. Gus Fawait berkomitmen selama lima tahun ke depan minimal 20 ribu anak anak Jember yang bisa memperoleh beasiswa.
“Untuk saat ini, program beasiswa 8.300 mahasiswa diprioritaskan putra daerah yang menempuh kuliah di perguruan tinggi yang ada di Jember. Baik swasta maupun perguruan tinggi negeri,” katanya.
Kendati demikian, Pemkab Jember saat ini menjalani kerja sama dengan perguruan tinggi di luar Jember, baik Jawa Timur maupun nasional.
Ke depannya, Gus Fawait menginginkan Pemkab Jember juga bisa memberikan bantuan beasiswa kuliah di luar negeri, seperti Timur Tengah dan China. Bahkan, jika memungkinkan juga beasiswa di Amerika dan Negera Eropa.
Advertisement