Bautista: Razgatlioglu Pindah MotoGP? Pikirkanlah Dahulu!

Banyak pembalap MotoGP yang telah pensiun tapi masih berkutat di dunia balap motor. Mereka umumnya pindah ke World Super Bike (WSBK).

Salah satunya adalah Alvaro Bautista. Pembalap Aruba.it Racing-Ducati ini sangat sarat pengalaman di MotoGP. Dia Sembilan tahun di kelas premier. Bergabung dengan berbagai macam pabrikan. Pernah di Suzuki, Honda, Aprilia, hingga Ducati.

Bautista sudah menjalani 158 start, meraih tiga podium dan satu pole position. Musim terbaiknya datang pada 2012, ketika finis di peringkat kelima.

Nah, salah satu pembalap papan atas WSBK tahun ini, Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha) sedang berancang-ancang untuk masuk ke kelas premier MotoGP.

Bautista memberi nasihat dan saran kepada Razgatlioglu mengenai hasratnya untuk pindah ke MotoGP. “Toprak memiliki gaya berkendara sangat agresif, yang memberikan banyak tekanan pada ban, dan tentu saja jika dia pergi ke MotoGP, dia tidak dapat menggunakannya gaya balap seperti itu lagi,” ujar Bautista dalam wawancaranya dengan Motosprint.

“Bergabung ke MotoGP adalah risiko. Di sana ada begitu banyak pembalap cepat, dan ban serta motor juga memainkan peranan kunci. Dengan hanya melihat Yamaha, sepertinya sekarang hanya Fabio Quartararo yang bisa melaju kencang, dan gayanya benar-benar berbeda dari Toprak. Saya akan berpikir dua atau tiga kali jika saya di posisinya,” tutur Bautista.

“Karena jika Anda membuat kesalahan pada tahun pertama, Anda akan langsung menemukan tujuh rider muda yang menginginkan posisi Anda dan yang lebih cocok dengan tim sebab harganya lebih masuk akal,” imbuh pembalap 37 tahun ini.

El Turco, julukan Toprak Razgatlioglu menyadari perbedaan WSBK dan MotoGP setelah menjajal prototipe Yamaha, YZR-M1, dalam sesi tes tertutup di Sirkuit Motorland Aragon pada 21 Juni lalu. 

“Motor MotoGP Yamaha M1 terasa sangat berbeda dengan R1 saya (di WSBK). Lebih banyak tenaga, elektronik yang lain, gearboks mulus. Semuanya benar-benar baru bagi saya,” jelas Razgatlioglu.

“Dengan setiap lap saya belajar lebih banyak, karena setelah World Superbike tidak mudah beradaptasi dengan mesin MotoGP. Anda harus menjaga gas tetap terbuka untuk melewati bump, sebab jika Anda menutupnya motor jadi lebih tidak stabil,” bilang Razgatlioglu. 

Minimal hingga musim 2023, Razgatlioglu belum bisa bergabung di MotoGP karena tidak ada slot lagi. Tetapi ada kemungkinan untuk tahun 2024.

Saat ini, Alvaro Bautista tengah memimpin klasemen WSBK 2022 berkat kesuksesannya selalu meraih podium (enam kali sebagai pemenang) dalam 12 balapan yang telah bergulir. Ia unggul 36 poin atas Jonathan Rea (Kawasaki) dan 79 angka di depan Razgatlioglu.