36 Orang Diperiksa Polisi Terkait Dangdutan Kadisdikdub Bondowoso

Polres Bondowoso bersama Satgas Covid-19 memeriksa 36 orang yang terlibat dalam video dangdutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Sugiono Eksantoso yang viral.

Tidak hanya dimintai keterangan, 36 orang yang diperiksa itu juga menjalani tes swab antigen.

Kasat Reskrim Polres Bondowoso AKP Agung Ari Bowo mengatakan, 36 orang yang terlibat video dangdutan Kadisdikbud yang mengabaikan prokes Covid-19 itu terdiri dari 22 guru SMP, 11 staf Disdikbud, sopir, dan ajudan.

”Semuanya kita panggil dan dimintai keterangan. Juga, kita tracing dengan dilakukan tes swab antigen, karena video dangdutan Kadisdikud di ruang pertemuan SMP itu telah mengabaikan prokes Covid-19,” katanya, Minggu, 12 September 2021,.

Pemeriksaan dan tes swab antigen, itu jelas AKP Agung, tidak dilakukan bersamaan pada 36 orang tersebut. Polisi melakukan bertahap untuk menghindari kerumunan.

”Kita panggil untuk pemeriksaan dan tes swab antigen di Mapolres Bondowoso secara bertahap 10 orang dulu dan sisanya tahap berikutnya. Jika hasil tes swab antige ada yang reaktif, langsung kita bawa ke lokasi isolasi terpusat (isoter) di Desa Pancoran,” ujarnya.

Juru bicara Satgas Covid-19 Bondowoso, dr Muhammad Imron membenarkan pemeriksaan dan tes swab antigen terhadap puluhan tenaga pendidik yang terlibat video dangdutan Kadisdikbud Sugiono.

”Tahap awal 10 tenaga pendidik tes swab antigen. Hasilnya, alhamdullilah non reaktif,” kata Imron.

Kepala Dinkes Bondowoso itu berharap, puluhan tenaga pendidik lain yang nanti tes swab antigen, juga tidak terkonfirmasi Covid-19. Sehingga, kejadian video dangdutan Kadisdikbud Sugiono di ruang pertemuan SMP tidak memunculkan penyebaran baru Covid-19.

”Saya mengimbau masyarakat tetap disiplin prokes, agar kasus Covid-19 di Bondowoso terus menurun dan kita bisa terbebas dari Covid-19,” imbaunya.

Seperti diberitakan sebelumnya, video Kadisdikbud Bondowoso, Sugiono Eksanto bernyanyi dan joget dangdut beredar luas. Dalam video berdurasi dua menit lebih, ini Kadisdikbud Sugiono bernyanyi dan joget dangdut karaoke dengan ASN perempuan disaksikan puluhan guru saat jam dinas di ruang pertemuan SMPN 5.

Sugiono tidak memakai masker. Dia berdempetan dengan pasangan bernyanyi dan joget dangdutnya. Puluhan ASN yang duduk menyaksikan juga tidak menjaga jarak. Video dangdutan Kadisdikbud Suigiono langsung direaksi polisi dan Satgas Covid-19 Bondowoso, karena mengabaikan prokes.