21 Fakta Fakta, Kompetisi Euro 2020 dalam Angka Numerik

Italia sudah keluar sebagai juara Euro 2020 setelah mengentaskan Inggris di rumah mereka sendiri, dengan skor 3-2 di babak penalti. Terlepas dari itu, banyak fakta-fakta unik di Euro 2020, termasuk di dalamnya rekor-rekor yang dicetak dan terangkum dalam angka numerik. Berikut Euro 2020 dalam angka-angka sesuai statistik resmi di UEFA.com:

Gol Federico Chiesa dan Enrico Chiesa. Dua pemain itu mencetak rekor menjadi satu-satunya kombinasi ayah dan anak yang sama-sama mencetak gol di turnamen Euro
Jumlah gol Inggris ketika lolos babak grup. Inggris menjadi satu-satunya tim yang hanya mencetak 2 gol di babak grup dan bisa lolos ke fase berikutnya.
Tim teratas Grup F, Prancis, Jerman, Portugal, sama-sama gagal menang di babak 16 besar. Mereka bertiga pulang dengan tangan hampa dalam waktu bersamaan.
Steven Zuber cetak 4 asis selama Euro 2020. Ia menjadi pemain dengan pemberi asis terbanyak di turnamen ini. Denmark juga mencetak rekor dengan angka 4, mereka satu-satunya tim di Euro 2020, yang mencetak 4 gol dari luar kotak penalti.
Cristiano Ronaldo dan Patrick Schick di Euro 2020 mencetak 5 gol, dua pemain jadi top skor turnamen. Tapi Ronaldo yang mendapat penghargaan Sepatu Emas dengan catatan 5 gol dan 1 asis.
Selama 6 laga hingga babak semifinal, Inggris adalah tim yang paling sedikit kebobolan dengan 1 gol.
Gol Portugal selama turnamen Euro 2020 dicetak di dalam kotak penalti. Selain itu ada 7 pemain Chelsea di babak semifinal Euro 2020, mereka memperkuat 4 tim yang berbeda.
Kemenangan 5-3 Spanyol atas Kroasia menjadi laga dengan gol terbanyak kedua dalam sejarah kompetisi Euro dengan total 8 gol terjadi. Skor terbanyak pertama dengan 9 gol, terjadi pada laga Prancis melawan Yugoslavia dengan skor 4-5 tahun 1960.
Kalvin Philips mencetak 9 tekel sukses selama Euro 2020. Terbanyak di antara seluruh pemain Inggris maupun tim lainnya.
Spanyol dan Inggris berhasil cetak 10 gol di dalam kotak penalti. Paling banyak di antara tim lainnya.
Jumlah gol yang dicetak Inggris selama turnamen Euro 2020. Menjadikannya satu-satunya di 4 besar yang paling sedikit mencetak gol di turnamen kali ini. Italia dan Spanyol cetak 13 gol, sedangkan Denmark cetak 12 gol.
Kapten Skotlandia, Andrew Robertson menjadi satu-satunya pemain yang berhasil melakukan umpan silang (crossing) sukses sebanyak 12 kali umpan.
13 gol dicetak juara Euro 2020 Italia, selama kompetisi 4 tahunan itu berlangsung. Gli Azzuri menjadi tim paling subur bersama Spanyol dengan torehan gol yang sama.
Cristiano Ronaldo menjadi pemain pertama yang mencetak 14 gol di turnamen Euro. Ia mengalahkan Michel Platini yang hanya cetak 9 gol selama bermain di Euro.
Thomas Delaney menjadi satu-satunya pemain yang melakukan 15 kali pelanggaran selama Euro 2020 berlangsung. Namun ia beruntung, dari 15 pelanggaran yang dilakukan, ia hanya 1 kali menerima kartu kuning.
16 peluang didapat oleh Spanyol di laga semifinal lawan Italia. Namun dari 16 peluang itu, hanya 1 yang bisa dikomversikan menjadi gol.
Kacper Kozłowski menjadi pemain termuda sepanjang sejarah Euro, yang bermain di kompetisi antar negara Eropa itu. Usianya saat itu baru 17 tahun 246 hari ketika masuk lapangan saat menjadi pemain pengganti pada menit ke-55 dalam laga penyisihan Grup E melawan Spanyol.
18 gol dicetak dalam 4 laga di satu hari pada 23 Juni 2021. Terbanyak sepanjang sejarah Euro. Menjadikan 4 laga antara Slovakia vs Spanyol, Swedia vs Polandia, Jerman vs Hungaria, dan Portugal vs Pranicis penyumbang gol terbanyak sepanjang sejarah kompetisi itu. Selain itu, angka 18 juga disematkan kepada Hungaria. The Magyars menjadi satu-satunya tim yang paling sedikit membuat peluang mencetak gol dengan 18 percobaan.
Gelandang Spanyol, Koke menjadi pemain yang paling banyak melakukan atau menjadi algojo tendangan sudut selama kompetisi Euro 2020 dengan total 19 kali.
Dani Olmo menjadi pemain terbanyak yang mendapat atau menciptakan peluang mencetak gol selama Euro 2020, dengan 20 kali percobaan.
penyelamatan dilakukan oleh Yann Sommer selama Euro 2020. Ia menjadi kiper dengan penyelamatan terbanyak di kompetisi ini.