Ibadah Salat Jum'at Merekatkan Warga Dengan Personel Tmmd Kodim 0

Meski sedang menunaikan tugas dan kewajiban di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 Kronjo Kodim 0510/Tigaraksa di Desa Blukbuk, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang tidak menyurutkan kewajiban personel TNI beribadah.

Saat waktu salat Jum'at tiba, mereka yang tengah melaksanakan berbagai aktivitas pun bergegas membersihkan diri kemudian menuju Masjid Jami Baitul Istikomah.

Para personel TNI itu kemudian membaur bersama warga setempat. Suasana khusyuk pun tampak saat ibadah itu berlangsung. 

Saat khotib naik mimbar Jum'at, para prajurit TNI itu pun khusyuk menyimah khotbah Jum'at yang disampaikan oleh tokoh agama setempat.

Warga setempat pun tampak semakin akrab dengan para prajurit TNI. Mereka saling bersalaman dan bertegur sapa saat ibadah itu selesai.

Dandim 0510/Tigaraksa Letkol Inf Parada Warta Nusantara Tampubolon mengatakan, kewajiban menunaikan ibadah salat tidak boleh ditinggalkan personel yang sedang bertugas di TMMD ke-105 Kronjo.

Ia mengimbau, justru momen tersebut selain untuk memenuhi kewajiban bagi prajurit yang beragama Islam, juga untuk merekatkan ukhuwah islamiyah dengan warga setempat.

"Kami memang memerintahkan kepada semua personel yang beragama Islam untuk mengutamakan salat berjamaah bersama warga," ucap Parada.

Ia berharap, kegiatan ibadah berjamaah itu, semakin meningkatkan rasa kebersamaan antara TNI dengan rakyat, sebagai salah satu yang ingin dicapai melalui program tersebut.

"Kegiatan ini ingin merekatkan antara TNI dengan rakyat, bukan hanya sekedar kegiatan pembangunan fisik dan non fisik, namun membangun jiwa dan raga personel TNI dan rakyat yang manunggal dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambah Parada.

Sehingga, setelah kegiatan yang berlangsung selama sebulan itu, warga Desa Belukbuk khususnya semakin memahami kehadiran TNI sebagai garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, tidak hanya dikenal sebagai insan-insan yang piawai mengokang senjata, namun juga mampu menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat.

"Semboyan Tur Wuri Handayani harus terpatri dalam setiap dada prajurit TNI. Keteladanan itu terwujud salah satunya dengan taat menjalankan kewajiban sebagai insan beragama," tukasnya.