Patungan, Warga Surabaya Bagikan Masker ke Pedagang Pasar
Meningkatnya kebutuhan masker di Surabaya membuat sebagian kalangan saling bahu-membahu bagikan masker kepada para pedagang pasar tradisional.
Warga Surabaya yang tergabung dalam Generasi Mboys Terus (GMT) membagikan 500 masker dan ribuan vitamin C kepada pedagang yang ada di pasar Wonokromo, Surabaya.
"Kita bagikan satu masker dan dua vitamin untuk semua pedagang," kata Lusiana, Minggu 12 April 2020.
Menurut Lusi, GMT ini merupakan kumpulan rekan-rekan sejawat dengan berbagai profesi di dalamnya. Menurutnya, kegiatan ini untuk mengisi hari libur. Gerakan sosial yang ini juga sebagai upaya memberi kesadaran akan pentingnya informasi yang benar soal virus corona dan pencegahan bagi para pedagang pasar.
"Mereka ini kan hampir setiap hari ya berjumpa dengan orang. Mereka harus menerapkan social distancing dengan memakai masker. Jasa mereka banyak buat kita, sayur, bumbu dapur dari mereka semua," katanya.
Lusi mengaku, masker-masker yang dibagikan memang sengaja dibeli dengan dana swadaya. "Ini berasal dari donasi teman-teman, rata-rata orang asli Surabaya. Ada yang luar Surabaya, tapi dia dulunya warga Surabaya," katanya.
Kata perempuan yang tinggal di Sidotopo, rencana kegiatan serupa juga akan digelar lagi dengan membagikan paket sembako kepada warga Surabaya.
"Kegiatan kami murni baksos, nggak ada kepentingan sama sekali. Rencana kita juga akan bagikan sembako kalo terkumpul banyak donasinya," katanya.
Sementara itu, salah satu pedagang pasar Arifin mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia berharap gerakan serupa juga bisa secara terus-menerus. "Ini saya dapat masker sama Vitamin C. Semoga ini bisa istiqomah," katanya
Senada dengan itu, Fitta salah satu pedagang empon-empon di pasar tersebut juga mengatakan, dirinya sempat kuwalahan mencari masker di Surabaya, selain itu juga harganya yang semakin meroket.
"Oh bermanfaat banget mas. Saya kemarin nyari masker harganya mahal banget," katanya.
Saat ditanya terkait pembagian masker yang digalangkan Pemkot Surabaya beberapa waktu lalu, perempuan berusia kepala tiga ini tidak tahu. Ia mengaku mendengar Pemkot Surabaya mendistribusikan masker di kelurahan untuk dibagikan kepada warga.
"Belum dapat sih mas, tapi kemarin sempat denger sih di media katanya Pemkot ngasih ke kelurahan ya," katanya.