Salat Gaib, Para Gus Akhirnya Sowan ke Grahadi

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak menggelar Salat Gaib untuk almarhumah Ny Ani Yudhoyono di Gedung Negara Grahadi pada hari Sabtu, 1 Juni 2019. Usai Sholat, Emil mengaku terpukul atas kepergian Ibu Negara ke-6 tersebut.

Dalam pelaksanaan Sholat Gaib tersebut hadir Ikatan Gus Jawa Timur dan Pesantren Muda Jatim. Emil mengatakan awalnya acara kumpul-kumpul ini hanya sekedar silaturahmi.

"Tadi sudah merencanakan buka bersama, dengan ikatan gus-gus termasuk pesantren muda se-Jatim. Tapi enggak semua datang mungkin ada keperluan tertentu, tapi memang beliau-beliau yang berkumpul mengatakan yuk waktunya sudah menjelang Idul Fitri, kumpul sebagian dulu,” ucap Emil.

Saat kumpul Emil mendapat berita duka, mengenai meninggalnya Ibu Ani Yudhoyono. Emil kemudian mengajak diskusi lalu mengajak sholat gaib bersama.

“ Tadi saya dan Gus Han berdiskusi dan berembug dengan beliau-beliau. Kenapa enggak sekalian salat Ghaib juga di sini (Gedung Negara Grahadi) untuk mendoakan almarhumah," kata Emil.

Emil kemudian mengenang dedikasi almarhum Ani Yudhoyono semasa menemani Susilo Bambang Yudhoyono selama 10 tahun menjadi presiden. Bahkan masih terekam di ingatan Emil saat almarhumah ikut berkampanye mendukung pasangan Khofifah-Emil dalam kontestasi Pilgub Jatim 2018.

"Beliau dedikasinya mendukung Pak SBY luar biasa. Benar-benar mensupport luar biasa, saya merasakan betul, terus juga belum lama ini kami juga mengikuti proses pilihan gubernur, Ibu Ani seringkali mendampingi Pak SBY turun ke Jawa Timur. Ya kita ngobrol satu meja dengan Bu Khofifah juga, Pakde Karwo. Ya enggak terasa kalau sebenernya dulu ibu negara, pokoknya benar-benar sangat berkesan dan ramah," kenang Emil. 

Bahkan almarhumah sempat menanyakan kabar istrinya Arumi Baschin. "Beliau juga sempat menanyakan kabar istri saya 'Mana Mbak Arumi, salam ya'," ujar Emil. 

Emil kemudian mengingat pertemuan terakhir dengan almarhum saat dirinya menjenguk di rumah sakit Hospital University Singapura. Emil terkesan dengan ucapan selamat atas dilantiknya dirinya sebagai Wagub Jatim dari almarhum Ani. 

"Tapi yang paling berkesan saat menjenguk, saat itu kami ke Singapura, beberapa hari setelah di diagnosa kanker darah. Kami kesana, beliau tak bisa langsung ketemu, harus pakai video call, dan itupun enggak semua bisa mendapat kesempatan video call. Begitu tersambung langsung mengucapkan selamat atas pelantikannya, 'Wis wayahe' ucapnya dengan penuh semangat, padahal beliau lagi sakit tapi masih inget juga," ungkap Emil.

Usai acara tersebut Emil kemudian bergegas menuju Bandara Juanda untuk menuju kediaman SBY di Cikeas. Rencananya Emil akan mengikuti pemakaman pada hari Minggu, 2 Juni 2019. (faq)