Viral .... Kode Jari PKI
Belakangan viral, kode jari dari anak-anak PKI. Kode itu, seperti dalam foto, tangan satu menunjukkan angka lima. Tangan satunya dengan satu jari. Kalau digabung dan dijumlah jadinya variasi angka enam dan lima. Jadi kode itu menunjukkan angka “65”.
Angka 65 ini, adalah kode pemberontakan PKI yang gagal, G-30-S PKI. Peristiwa G 30 S PKI itu sendiri, terjadi di malam hari tepatnya, tanggal 30 September 1965. Dalam upaya kudeta yang gagal itu, ada 7 Perwira Tinggi Angkatan Darat terbunuh.
Dimulai dengan kasus penculikan 7 Jenderal oleh sekelompok pasukan pro-PKI yang bergerak dari Lapangan Udara menuju Jakarta Selatan. Tiga dari tujuh Jenderal itu dibunuh di rumahnya, Ahmad Yani, M.T. Haryono dan D.I. Panjaitan. Sedang tiga Jenderal lainnya, Soeprapto, S.Parman dan Sutoyo ditangkap hidup-hidup. Disiksa hingga meninggal di tempat lain.
Abdul Harris Nasution yang menjadi target utama kelompok PKI ini, berhasil kabur setelah berusaha melompati dinding batas kedubes Irak. Meskipun begitu, Pierre Tendean beserta anak gadisnya, Ade Irma S. Nasution pun tewas setelah ditangkap dan ditembak .
Korban terakhir, seorang polisi penjaga rumah tetangga Nasution. Abert Naiborhu juga meninggal ditembak. Jenazah para Jenderal yang dibunuh ini, lalu dibuang di Lubang Buaya.
Kenapa waktu itu PKI berani sekali? Ya, saat itu, PKI mendapatkan sokongan dari Presiden Indonesia Pertama, Ir. H Soekarno. Kader PKI mampu berkembang hingga 20 juta orang. Mereka berani sekali dengan menangkapi dan membunuh banyak ulama dan kiai. PKI mendukung program Prisiden Soekarno untuk gerakan cinta NKRI, dengan konsep “Nasionalis, Agamis dan Komunis”, yang disingkat Nasakom.
Kini, anak-anak PKI dan para pendukungnya, sekali lagi, mulai berani muncul. Mereka bahkan terang-terangan unjuk diri di YLBHI Jakarta, yang sempat dikepung umat Islam. Tuduhan Ustadz Alfian Tanjung bahwa LBH Jakarta sarang PKI, terbukti benar.
Sekarang terbongkar sudah, mereka sudah terang-terangan pakai simbol, atribut dan sekarang kode jari PKI, yang sudah viral di medsos. Kode jari itu dengan dengan angkat keramat“65.” Tampak mereka menyimpan sesuatu di balik pemberontakan yang gagal itu.
Target anak-nak PKI dan pendukungnya, untuk membalikkan sejarah, PKI sebagai pelaku G-30-S PKI, berbalik jadi pihak yang jadi korban, teraniaya dan korban fitnah. Bila PKI korban, lha siapa penjahatnya?
Hati-hati … faham komunis yang ahli fitnah, pemutar balikkan fakta dan mulai terang-terangan bangkit lagi. Waspadai kebangkitan No-PKI. Waspadai rahasia “65” di balik simbol jari mereka. (dmr).