Valentino Rossi Sebut Gaji Pebalap F1 Lebih Besar dari MotoGP
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengatakan ajang balapan Formula One (F1) lebih banyak menghasilkan uang, jika dibandingkan dengan MotoGP. Hal ini ia katakan mengingat gaji pebalap F1 jauh lebih besar, padahal resiko yang ditimbulkan lebih besar ajang balap motor.
Ia pun mencontohkan, Semisal Lewis Hamilton yang mendapat gaji sebesar €30 juta atau setara Rp 508 miliar setahun. Begitu pula dengan Sebastian Vettel yang dikabarkan mengantongi bayaran lebih tinggi yakni € 40 juta (Rp 678 miliar).
Berbeda dengan Marc Marquez yang disebut-sebut sebagai pebalap dengan bayaran termahal di MotoGP. Marquez hanya mendapat bayaran sekitar € 15 juta (Rp 254 miliar) per tahun.
"Jika melihat dari sisi skill, tingkat risiko yang besar dan upaya keras ketika Anda harus berada terdepan, tentu saja tidak benar," terang The Doctor.
Begitu pula dengan Jorge Lorenzo yang dikabarkan mendapat bayaran tertinggi kedua setelah Marquez. Pebalap Ducati itu disebut-sebut menerima € 12,5 juta (Rp 212 miliar) per tahun.
"Tapi banyak dikatakan bahwa ajang F1 lebih terkenal dan merupakan olahraga tingkat dunia. Semua orang punya lebih banyak mobil, tapi sedikit sepeda motor di dunia ini sehingga [F1] lebih banyak menghasilkan banyak uang. Begitulah kenyataannya," sambungnya.
Dengan melihat hal itu, Rossi mengatakan perbedaan bayaran itu sebenarnya tidak cukup adil mengingat gengsi dan tingkat kesulitan yang dialami pebalap MotoGP lebih besar dibandingkan di F1. (hrs)
Advertisement