Toko Minyak Wangi di Kediri Terbakar

Kerumunan massa terlihat di Jalan Hos Cokroaminoto, simpang empat reco pentung, Kediri, pada Kamis 19 November 2020 sekitar pukul 22.30 WIB. Massa berkerumun karena ingin melihat secara langsung terjadinya kebakaran di sebuah toko bibit minyak wangi dan kimia Sari Wangi.

Identitas pemilik toko minyak wangi diketahui bernama Ziad, warga Desa Doko, Katang, Kabupaten Kediri. Data yang dihimpun Ngopibereng.id di lapangan menyebutkan sumber api diduga berasal dari bangunan lantai 3.

Ada pun lantai tiga selama ini, keseharianya difungsikan sebagai gudang untuk menyimpan minyak wangi dan cairan metanol yang mudah terbakar. Belum dapat dipastikan penyebab kebakaran, karena petugas masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kejadian ini.

Dua orang saksi diperiksa untuk dimintai keterangan seputar peristiwa tersebut. Sebelum kejadian, seorang saksi mata bernama Alex melintas di lokasi. Saat itu ia melihat kepulan asap membumbung di lantai 3 bangunan. Alex lantas melaporkan peristiwa yang ia lihat ini ke Satpol PP Kota Kediri.

Mendapat laporan, petugas satpol dan petugas reskrim Polres Kediri Kota maupun polsek jajaran langsung meluncur ke lokasi.  Melihat kerumumanan massa dilokasi, petugas segera mengisolir area sekitar lokasi kejadian dengan melarang warga untuk mendekat.

Sebanyak empat unit mobil kebakaran dikerahkan di lokasi kejadian guna dilakukan pemadaman. Proses pemadaman berlangsung dramatis. Warga yang ada dilokasi kejadian sempat terkejut, tak kala melihat kabel listrik terputus.

Putusnya kabel listrik dibarengi suara letusan membuat massa sempat ketakutan hingga mereka memutuskan untuk mundur beberapa langka. Suara letusan diduga berasal dari cairan zat metanol.

Aksi heroik petugas pemadam kebakaran yang menyemprotkan air ke pusat kobaran api, mendapat pujian dari massa. Si jago merah akhirnya berhasil dipadamkan pada pukul 23.45 WIB. Toko minyak wangi Sari Wangi terdiri dari 3 lantai, di mana lantai 3 diduga asal sumber api adalah gudang, lantai 2 adalah ruang administrasi, dan lantai 1 adalah area toko untuk jualan minyak wangi.

Belum diketahui berapa kerugian material yang dialami korban terkait kejadian ini. "Awalnya kita tahu dari laporan warga yang melihat adanya kepulan asap di lantai 3. Belum diketahui berapa kerugian korban akibat kejadian ini," kata Nur Kamid selaku Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri.