Tiga Cara Merawat Remaja Agar Terhindar Gangguan Mental

Merawat remaja yang sedang bertumbuh memang memiliki banyak tantangan bagi para orangtua. Menurut Psikiater Dr. dr Yunias Setiawati SpKj spesialis kejiwaan ada tiga pola asuh yang dapat diterapkan orangtua kepada remaja agar terhindar dari gangguan mental di masa remaja.

"Sebenarnya untuk mengasuh remaja ada tiga cara yang dapat diterapkan orangtua, agar anak tersebut tidak tertekan tapi orangtua tetap bisa memantaunya," ujar dokter spesialis kejiwaan dari RSUD Dr. Soetomo ini.

Lantas seperti apa carainya?

1. Love

"Buat mereka merasa dicintai, dari mulai berbicara dan cara mendidik anak harus penuh dengan cinta," kata Yunias Setiawati.

Saat mereka merasa dicintai oleh orangtua dan keluarganya, ketika memiliki masalah mereka akan tau bahwa keluarganya lah yang akan mendukungnya secara penuh.

2. Limitation (Batasan)

Yunias Setiawati menuturkan, batasan memang selalu harus ada dalam pergaulan remaja. Tapi, bagaimana cara orangtua membatasi ini yang harus diperhatikan.

"Jangan hanya melarang, tapi juga memberikan contoh kenapa dilarang. Yang paling penting ajak mereka berdiskusi untuk membuat keputusan agar tidak terkesan hanya melarang," jelasnya.

Satu lagi yang harus diperhatikan, imbuhnya jangan melarang anak dengan cara membentak. 

3. Middle Grow Up 

Ia menjelaskan, dalam masa remaja orangtua tidak bisa menggangap anaknya sebagai anak kecil lagi. Orangtua harus menjadi teman bagi anaknya. 

"Dengan cara ini, anak akan nyaman bercerita tentang apa yang ia rasakan dalam masa remajanya dan terbuka untuk mendiskusikan dengan orangtuanya," pungkasnya.