Tetap Wangi dengan Gelang dan Kalung Aroma

Biasanya parfum hanya digunakan dengan cara disemprot ke baju atau badan. Kini dengan inovasi yang terbaru parfum dapat digunakan pada gelang dan kalung.

Inovasi ini dikenalkan pertama kali oleh Hedy Suherman dari By Him Parfum Bar. Ia mengatakan ide awal dari munculnya gelang dan kalung parfum ini, karena ada beberapa orang yang mungkin alergi pada alkohol dalam parfum.

"Jadi gelang dan kalung aroma ini bisa digunakan bagi orang-orang yang alergi sama alkohol. Atau tidak ingin parfum bersentuhan dengan kulit. Gelang dan kalung aroma ini bisa digunakan supaya mereka bisa tetap wangi," ujar Hedy kepada ngopibareng.id.

Hedy menjelaskan, gelang dan kalung aroma ini didesain dengan liontin. Di mana liontin ini di dalamnya ada spons khusus yang disebut refill pad.

"Refill pad ini berfungsi untuk tempat parfum. Jadi parfumnya tinggal diteteskan saja ke refill pad, satu hingga dua tetes saja," terang Hedy.

Menurutnya, tidak ada jenis parfum khusus yang digunakan. Semua parfum bisa diteteskan pada refill pad sesuai selera.

"Ke mana pun orang tersebut pergi wanginya bisa menyebar lewat gelang dan kalung aroma yang ia pakai," katanya.

Untuk ketahanan parfum pada gelang dan kalung aroma ini, kata Hedy, satu kali tetes bisa tahan 4 sampai 5 jam tergantung cuaca.

Tidak hanya untuk perempuan, Hedy juga menyediakan kalung aroma dengan liontin yang didesain untuk kaum pria.

"Untuk laki-laki sementara model perhiasan yang ada hanya kalung saja," sambungnya.

Kedepannya Hedy, berharap bisa mengembangkan desain perhiasan untuk gelang dan kalung aroma ini. Karena saat ini hanya ada 10 model perhiasan untuk masing-masing gelang dan kalung.