Terburuk Bagi PKI, Terbaik Bagi Umat Islam

Jenderal Gatot Nurmantyo, Terbaik Versi Umat Islam

Pemimpin Majelis Rasulullah, Habib Nabil Almusawa, menangkis telak pemberitaan Metro TV mengenai Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Jawaban kakak kandung almarhum Habib Munzir Almusawa itu pun segera viral di media sosial.

“Gak apa-apa terburuk versi Metromini, yang penting beliau adalah Panglima TNI terbaik versi Ummat Islam.. Ummat sekarang sudah melek mana media yang abal-abal..,” kata Habib Nabil melalui akun Twitter pribadinya, @nabiel_almusawa, Senin

Belakangan Jenderal Gatot dibully oleh pihak-pihak yang tidak menyukai film Pengkhianatan G-30-S PKI diputar ulang. Bahkan ketika Jenderal kelahiran Tegal ini membongkar upaya  penyelundupan 5000 pucuk senjata, mendadak banyak pihak menyerangnya.
Metro TV, yang tidak ada kaitannya dengan penyundupan senjata ilegal ini, turut memberitakan negatif sang Jenderal.
Namun tak hanya Habib Nabil, sejumlah netizen menyerang balik Metro TV. Malah beredar meme, tentang kebiasaan PKI membuat isu-isu negatif umat Islam dan TNI.

Lihalah meme ini. Tahun 1965 PKI mengeluarkan iau "Dewan Jenderal, tahun 2017 membuat isu "Jenderal Terburuk."

Kenapa ada meme seperti itu?
Netizen mengatakan Jenderal Gatot persis seperti Jenderal Nasution, dekat dengan umat Islam ketika PKI merajalela.
Siapkah sosok Jenderal Gatot yang makin dicintai umat Islam ini? Wikipedia menyebutnya"Jenderal Sang Pemberani."

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo lahir  di Tegal, Jawa Tengah, 13 Maret 1960. Saat ini berusia  57 tahun.
Ia resmi menjabat  Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) sejak 8 Juli 2015.
Gatot Nurmantyo lulusan Akademi Militer tahun 1982. Berpengalaman di infanteri baret hijau Kostrad. Gatot pernah menjadi Komandan Kodiklat TNI-AD,  Pangdam V/Brawijaya dan Gubernur Akmil. Selain itu, Gatot juga adalah Ketua Umum PB FORKI periode 2014-2018.
Sebelumnya, Gatot merupakan Kepala Staf TNI Angkatan Darat ke-30 yang mulai menjabat sejak tanggal 25 Juli 2014 setelah ditunjuk oleh Presiden SBY untuk menggantikan Jenderal TNI Budiman. Ia sebelumnya juga pernah menjabat Pangkostrad menggantikan Letjen TNI Muhammad Munir.

Pada Juni 2015, ia  menjadi Panglima TNI, menggantikan Jenderal Moeldoko.
Sejak menjabat jadi Panglima TNI, Jenderal Gatot makin dicintai umat. (dmr)

Karier Jenderal Gatot:
Danton MO. 81 Kiban Yonif 315/Garuda
Dankipan B Yonif 320/Badak Putih
Dankipan C Yonif 310/Kidang KancanaKaurdal DenlatpurADC
Pangdam III/SiliwangiPS Kasi-2/Ops Korem 174/Anim Ti Waninggap Danyonif 731/KabaresiDandim 1707/MeraukeDandim 1701/Jayapura
Sespri Wakasad
Danbrigif 1/PIK Jaya Sakti
Asops Kasdam Jaya
Danrindam Jaya
Danrem 061/Suryakencana(2006–2007)
Kasdivif 2/Kostrad(2007–2008)
Dirlat Kodiklatad (2008–2009)
Gubernur Akmil(2009–2010)
Pangdam V/Brawijaya (2010–2011)
Dankodiklat TNI AD (2011–2013)
Pangkostrad (2013–2014)
KSAD (2014–2015)
Panglima TNI(sejak 2015–sekarang)