Tantri Kotak ‘Rocker’ Berhijab

Keputusan seorang artis untuk mengenakan hijab seringkali menimbulkan kegalauan. Salah satu yang jadi paling dipikirkan adalah karier di dunia hiburan.

Namun, Tantri vokalis band rock Kotak justru tak ada keraguan untuk berhijrah sepulang diriya melaksanakan ibadah umrah pada Maret 2018 lalu.

Ibu satu anak ini memutuskan untuk menutup auratnya dengan mengenakan hijab. Lalu, apa sih alasan Tantri Kotak sampai memutuskan untuk berhijab?

“(Pakai hijab) Sejak balik umrah. Perbedaannya ketutup. Kesulitannya jadi lebih dekem (diam) aja. Sebenarnya ini masalah hubungan private sama Allah. Jadi biar aku sama Allah aja yang tahu alasannya mengapa. Cuma doain aja semoga istiqomah. Sekarang masih belajar dan masih panjang perjalanan,” aku Tantri.

Tantri melihat, prosesnya maju satu langkah ke depan memang sudah jalan takdir yang tidak hanya dihadapkan untuknya tapi juga Kotak. Dia percaya, rezeki tidak akan ada hilang jika sudah menjadi jalan Sang Pencipta.

“Aku sih tanggapinnya memang ini sudah jalannya Kotak, jalannya saya memang rezekinya jalannya saya memang rezekinya alhamdulillah nggak diputus dengan proses perubahan di imagenya Kotak sendiri. Kalau masalah brand ambasador itu obrolan manajemen. Yang pasti ada lubang yang ketutup, insya Allah lubang lain terbuka,” ungkapnya.

Istri Hatna Danarda, vokalis band Naff ini mengatakan, tak perlu ada yang ditakuti saat ingin memakai jilbab. Semua harus dipikirkan matang-matang. “Berhijab itu bukan satu alasan untuk menghentikan suatu kreativitas,” tegasnya.

Berhijab rupanya tak menghalangi Tantri untuk tetap bernyanyi dan berkegiatan di dunia hiburan. Ia pun disebut sebagai rocker berhijab, mengingat wanita kelahiran 9 Agustus 1989 ini masih tetap aktif tampil bersama Kotak.

“Belum ada sih vokalis yang berhijab gitu. Buat aku penampilan gak masalah yang penting kualitas, dia juga menjaga kualitas vokal seperti sebelumnya. Jadi menurut saya penampilan bukan beban berat,” komentar Cella, gitaris band Kotak.

“Hijab bukan alasan orang untuk berhenti berkreasi, intinya itu saja sih. Intinya itu yang terbaik, why not?” tambah Tantri. (*)