Surya Paloh Resmikan Kantor Nasdem, Mengapa Khofifah-Emil Tidak Diundang?

DPW Partai Nasdem Jawa Timur punya kegiatan di Kota Surabaya. Yaitu peresmian Kantor Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu). Peresmian itu dilakukan Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh.

Tapi, yang menarik, mengapa Partai Nasdem tidak mengundang kandidat nomor 1, Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Calon Wakil Gubernur Emil Dardak, yang diusungnya?
 
Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, peresmian Kantor Bappilu Nasdem Jawa Timur merupakan acara internal partainya. “Untuk apa melibatkan calon kepala daerah di Pilkada? Barangkali Ketua Bappilu bisa menjawab,” kata Surya Paloh, Minggu. 8 April 2018.
 
Ketua Bappilu Nasdem Jawa Timur Ipong Muchlissoni, yang diminta menjelaskan oleh Surya Paloh, mengatakan tidak diundangnya Khofifah dan Emil Dardak adalah untuk mematuhi peraturan KPU.

“Kalau acara internal partai seperti ini, tidak boleh mengundang calon kepala daerah. Tapi kita berharap Bu Khofifah menang,” kata Ipong.
 
Ipong mengatakan, kalau acara internal Partai Nasdem mengundang Khofifah-Emil Dardak, maka akan dianggap kampanye. Panitia harus mengurus ijin kampanye.

“Biasanya ijinnya lama. Kami bekerja 10 hari untuk acara ini. Bahkan kader Partai Nasdem yang menjadi calon kepala daerah atau calon wakil kepala daerah, juga tidak kami undang,” kata Ipong.
 
Ipong adalah Bupati Ponorogo. Pada 6 Feberuari lalu, atau kurang sepekan dari penetapan calon gubernur-calon wakil gubernur oleh KPU Jawa Timur, Ipong tampil satu panggung dengan Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno di Alun-Alun Ponorogo.
 
Mereka tampil di depan ribuan warga Ponorogo untuk menonton wayang kulit dengan dalang Ki Anom Suroto. Ipong, di depan warga Ponorogo, mendoakan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno terpilih dalam Pilkada Jawa Timur. “Ini doa ya bukan kampanye,” kata Ipong saat itu.
 
Dalam Pilkada Jawa Timur 2018, Nasdem mengusung Khofifah-Emil Dardak bersama Partai Demokrat, PPP, Partai Golkar, PAN, dan Partai Hanura. Sedangkan, koalisi PKB, PDIP, Gerindra dan PKS mengusung Calon Gubernur Saifullah Yusuf dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno.
 
Kemudian 15 Maret 2018, Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh secara mengejutkan menerima Cawagub Puti Guntur Soekarno di Kantor DPP Partai Nasdem, kawasan Gondangdia Jakarta. Surya Paloh didampingi politisi senior Siswono Yudohusodho, anggota Dewan Pertimbangan DPP Partai Nasdem. Puti Guntur didampingi Wakil Sekjen DPP PDIP Ahmad Basarah.
 
Dalam pertemuan itu, Surya Paloh mendoakan Puti Guntur agar sukses menjadi Calon Wakil Gubernur Jawa Timur. “Maju terus Puti, kamu anak muda yang cerdas dan cantik. Saya doakan kamu sukses,” begitu doa Surya Paloh saat itu. (frd/wah)