Meski Punya Ratusan Reagen, Unair Baru Periksa 10 Sample Corona

Sejak Universitas Airlangga mengumumkan mempunyai reagen untuk pemeriksaan virus corona yang bisa dikerjakan di Lembaga Penyakit Tropis (LPT) Unair, total sudah ada 10 orang yang menjalani pemeriksaan di sana.

Prof. Maria Inge Lusida, dr., M.Kes, Sp.MK(K), Ph.D, selaku Ketua LPT Unair mengatakan, dari 10 pemeriksaan tersebut memang belum ditemukan yang positif terjangkit virus corona.

"Artinya semua pemeriksaan tersebut menunjukkan hasil yang negatif," kata Inge ditemui di ruangannya, Kamis, 13 Februari 2020.

Sebanyak 10 orang tersebut, jelas Inge, dirujuk dari rumah sakit pemerintah maupun swasta dan ada pula satu orang yang datang atas inisiatif sendiri untuk melalukan pemeriksaan tersebut.

"Ada satu orang yang datang sendiri ke sini untuk pemeriksaan dengan reagen, karena mungkin ada kekhawatiran pada dirinya tentang virus corona ini," jelasnya.

Sampai saat ini, Inge mengungkapkan bahwa reagen yang dimiliki LPT Unair masih berjumlah ratusan.

"Kami menyiapkan reagen bila sewaktu-waktu datang berbondong-bondong ratusan orang untuk pemeriksaan ini. Kami sudah siap dengan kemungkinan tersebut," jelas Inge.

Ia pun menambahkan, keakuratan pemeriksaan reagen ini sudah memiliki standar yang sama dengan reagen yang digunakan di luar negeri. Karena memang reagen ini yang representatif untuk jenis novel corona virus Wuhan ini.

"Jadi tidak perlu diragukan lagi. Kalau hasilnya positif ya positif, kalau negatif ya hasilnya negatif," tandasnya.

Untuk diketahui, pemeriksaan reagen ini mengunakan sample dahak yang dimasukan ke transport media. Lalu sample tersebut dikerjakan dengan metode Polymerace Chain Reaction (PCR).

"Tahapannya diekstrasi dulu, lalu diperbanyak dengan primer spesifik. Primernya kita gunakan tiga pasang secara bersamaan untuk menentukan hasil benar-benar akurat," paparnya.

Tak lupa, Inge mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada. Apabila ada kekhawatiran karena pernah kontak langsung dengan penderita atau baru pulang dari negara endemis, bisa langsung datang ke LPT untuk melakukan pemeriksaan.