Seorang TGB Bisa Berpaling

Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi menyatakan jika dirinya mendukung kepemimpinan Jokowi untuk dua periode, pada Rabu 4 Juli 2018. Padahal Gubernur NTB itu merupakan anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Dalam sebuah wawancara, TGB menyanjung kinerja Jokowi. TGB menyebut jika Jokowi layak untuk maju lagi sebagai calon presiden di 2019.

Bahkan ia juga mengatakan, akan sangat adil jika Jokowi diberikan kesempatan memimpin Indonesia satu periode lagi karena transformasi tidak cukup hanya lima tahun.

Banyak yang menduga pernyataan TGB sebagai sinyal dirinya ingin digandeng Jokowi untuk jadi wakilnya. Melihat hal itu, banyak netizen yang kecewa dengan sikap TGB yang dianggap berhianat.

@taswir*****: "maaf pak TGB anda lebih terhormat jika memang anda terseret olek KPK dari pada anda menghianati berbelok kerezim pro penista,"

@kingab*****: "Rezim ini emmang sangat hebat, seorang TGB bisa berpaling, kasian orang yg kami cintai @ustadzabdulsomad mungkin akan kecewa dengan pernyataan anda tuan,"

@nico_k*****: "Kecewa berat gue anda salah satu tokoh yang saya idolakan tapi nyatanya anda dukung nganu #2019gantipresiden #janganjadipenjilat,"

@alhida****: "Sangat di sayangkan bapak kok mendukung rezim zalim ke rakyat untuk 2 periode, ingat pak INDONESIA ini luas dari sabang sampai marauke, bukan NTB doang yang di pikirkan, klo bapak mendukung si nganu 2 periode, selamat tinggal pak.. intinya siapapun presiden tahun depan yang penting bukan yangs sekarang,"

Diketahui, TGB merupakan alumni 212. Aksi Bela Islam 212 disebut-sebut dilakukan oleh pihak oposisi pemerintahan Jokowi.