Kemendikbud: Sekolah akan Kembali Masuk Pertengahan Juli 2020

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan rencananya akan membuka kembali seluruh sekolah pada pertengahan Juli 2020 mendatang. Keputusan ini untuk memulai tahun ajaran baru 2020.

"Kita rencanakan sekolah akan mulai awal tahun pelajaran baru pada pertengahan Juli," ujar Plt Direktur Jenderai PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Hamid, dalam pesan singkat pada wartawan, Sabtu, 9 Mei 2020.

Menurut dia, pembukaan kembali sekolah kemungkinan hanya akan diberlakukan untuk daerah yang berada di zona hijau penularan Covid-19. Daerah yang bisa membuka sekolah harus dinyatakan aman oleh Satgas Covid-19 serta Kementerian Kesehatan.

Jika pandemi belum usai, maka sekolah yang nantinya akan buka harus menerapkan protokol kesehatan yang akan dibuat khusus di area pendidikan di antaranya seluruh anak didik maupun pengajar haruslah menjaga jarak dan menggunakan masker.

Protokol kesehatan untuk area pendidikan ini juga akan dirumuskan. Termasuk juga perlu tidaknya pembatasan jumlah siswa di dalam kelas.

Sekadar diketahui, hingga saat ini seluruh sekolah di Indonesia masih menerapkan belajar dari rumah atau pembelajaran jarak jauh (PJJ). Mayoritas sekolah telah menerapkan PJJ lebih dari dua bulan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sendiri saat ini telah menyiapkan tiga opsi sekolah yakni belajar di sekolah dengan protokol khusus; kemudian belajar sebagian di sekolah sebagian di rumah; serta sepenuhnya belajar di rumah hingga akhir tahun.

Sementara itu, Pelaksana Tugas deputi IV Kantor Staf Presiden bidang komunikasi politik, Juri Ardiantoro mengatakan keputusan pembukaan kembali sekolah sepenuhnya berada di tangan Presiden Joko Widodo.

Presiden Jokowi akan memutuskan rencana sekolah ini dengan mempertimbangkan berbagai hal termasuk meminta masukan banyak pihak.