Satpol PP Gelar Simulasi Pengamanan Pemilu 2019

Ratusan personel Satpol PP, Linmas (Perlindungan Masyarakat) dan Damkar (Pemadam Kebakaran) Kabupaten Pasuruan melaksanakan simulasi latihan pengamanan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan, Selasa pagi 2 April 2019. Simulasi tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf dan anggota Forpimda (Forum Pimpinan Daerah) Kabupaten Pasuruan lainnya.

Plt Kepala Satpol PP Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, latihan ini digelar untuk memastikan kesiapan sekaligus menangkal segala potensi ancaman yang mungkin terjadi pada saat Pemilu 2019.

"Latihan ini memberikan pembekalan pemahaman kepada kita semuanya bagaimana menghadapi ancaman yang mungkin kita hadapi, baik pada hari H pelaksanaan maupun pasca Pemilu itu," ujarnya.

Satpol PP Kabupaten Pasuruan sendiri berkomitmen untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu Presiden dan Legislatif 2019 sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan.

“Sepanjang kami melakukan sesuai regulasi dan menjalankan apa yang sudah ditetapkan berdasarkan aturan, tentu tidak jadi masalah jika masyarakat yang datang untuk menyampaikan aspirasinya atau keinginannya, karena apa yang kami lakukan sesuai ketentuan undang- undang,” jelas Anang.

Simulasi ini digelar dalam rangka HUT Satpol PP ke-69, Satlinmas ke-57 dan Damkar ke-100. “Saya acungkan jempol untuk semua personel yang sukses menggelar simulasi. Meskipun ada beberapa orang yang kelihatan masih tertawa, tapi itu hanya 1 atau 2 orang saja. Kalau yang lain, luar biasa bagus,” ucap Bupati Irsyad Yusuf.

Dalam sambutannya, ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama berpartisipasi dalam mensukseskan Pemilu pada 17 April mendatang.

“Jangan sampai ada yang golput, karena ini akan menjadi sejarah bagi bangsa kita. Dimana Pemilu 2019 di Indonesia adalah satu-satunya di dunia, karena menggabungkan dua pemilu dalam satu waktu yang bersamaan. Mari kita tunjukkan bahwa kita akan menjunjung tinggi nilai demokrasi di negara kita sendiri,” pesan bupati. (emil)