Rokok Sampoerna Masih Diminati di Jombang

Konsumsi rokok  Sampoerna di Jombang tidak terganggu dengan kabar buruh pabrik di Rungkut Surabaya, yang positif covid-19. Dari pantauan Ngopibareng.id di lima toko retail, pembeli rokok Sampoerna disebut tak mengalami penurunan. Lima retail tersebut berlokasi di Tebuireng, Jatirejo, Diwek Baru, dan Sumoyono Cukir.

“Pembeli rokok Sampoerna masih banyak dan tidak mengalami penurunan. Per harinya terjual 23 bungkus” kata Dodik Tirtayasa, Merchandiser di retail cabang Diwek Baru.

Menurutnya, kasus yang beredar tentang covid-19 tidak mempengaruhi pembeli. Bahkan, hingga saat ini belum ada kebijakan dari retail untuk menghentikan pemasokan stok rokok.

Sementara itu, hal serupa juga ditemukan di dua retail yang lain. Yaitu cabang Jatirejo dan Sumoyono Cukir. Pembeli rokok Sampoerna masih ada dan tak mengalami penurunan pun peningkatan. Harga rokok sendiri tidak berbeda. Per hari bisa menjual tiga bungkus.

“Saya tahu ada kabar covid-19 di Sampoerna. Ini pembeli Sampoernanya stagnan, sehari ada tiga bungkus yang terjual. Sampai sekarang juga belum ada kebijakan penarikan stok dari pasaran” jelas Hendra Setia Pradana, Kepala Toko retail cabang Sumoyono, Cukir.

Terakhir, pembeli rokok Sampoerna di retail cabang Jatirejo pun masih ada. Covid-19 di pabrik Sampoerna tidak berpengaruh pada pembelian.  “Ini nggak ada kenaikan atau penurunan, masih ada saja yang beli rokok Sampoernanya. Kasus corona di pabrik nggak berpengaruh ke pembeli”, ungkap Galih Saputra, salah satu staf di retail cabang Jatirejo.

Di sisi lain, dua retail lain yang berlokasi di Tebuireng dan Sumoyono Cukir menolak untuk memberi informasi dengan alasan kebijakan dari perusahaan.