Rocky Gerung : Negeri Ini Harus Diatur Ulang Dengan Akal

Pengamat Politik yang juga Dosen Filsafat UI Jakarta, Rocky Gerung mengatakan negeri ini harus segera diatur ulang dengan akal. "Ada batas seseorang menyembunyikan kedunguannya," ujarnya dalam gaya bahasa khasnya, di akun twitter pribadinya @rockygerung tadi pagi.

Dalam sejunlah twit sebelumnya, Rocky Gerung mengatakan, dirinya ingin negeri ini tumbuh dengan pikiran jernih. "Dunia di depan penuh ketidakpastian. Suatu konstruksi konseptual harus tersedia. Bukan dengan mental reaksioner, tapi dengan nalar intelektual yang tertib," paparnya.

Diingatkan, negeri ini sedang memburuk, elektabilitas Presiden menurun. Sehingga ia menyarankan agar sejumlah pihak tidak bikin blunder tiap hari.

Melihat gaya bicaranya yang ceplas-ceplos, baik di medsos atau di TV, tak pelak tiap postingnya selalu mengundang kritikan.

Akun @wiriantowijaya misalnya mengkritik kalau Rocky Gerung tak bicara dengan fakta."Bicara lah berdasarkan fakta Mas. Itu dasar kebenaran. Kritik dengan cara terbuka, sebagai indikasi Anda bisa mempertanggung jawabkan masukan Anda. Jauhi spekulasi hanya karena benar secara logika.Dunia ini bukan terdiri dari warna hitam putih seperti dugaan anda. It's colorful!," ujar Wirianto.

Menanggapi ini, Rocky Gerung menjawab secara panjang lebar. Rocky membalas begini," Apa itu fakta? Sini gue ajarin.
1. Bahkan facticity selalu ada dalam kondisi oscillating. Mau dihentikan dengan apa?
2. Fakta baru berubah menjadi data setelah oscillating berhenti. Di situ kau beralih hakekat menjadi datum corporeal. Final.
3. Artinya, kau jadi mayat. Tuuuuut. ."

Begitulah Rocky Gerung. Memang ia selalu seperti petinju legendaris Rocky Balboa, siap fight dengan logika. (dmr)