Risma Sebut Covid-19 Mulai Serang Anak-anak di Surabaya

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menyampaikan, saat ini covid-19 di wilayahnya sudah mulai menyerang anak kecil. Menurutnya, penanganan masalah ini tak bisa disamakan dengan pasien covid-19 dari orang dewasa.

Menurutnya, fenomena itu disampaikan oleh seorang pakar yang juga orang terdekatnya. “Saya nggak punya media sosial, ada ahli mengatakan bahwa covid-19 banyak menyerang anak-anak,” kata Risma, di Balai Kota Surabaya, Selasa, 26 Mei 2020.

Risma pun menceritakan, bahwa dalam merawat pasien anak kecil tidak semudah orang dewasa. Sebab, mereka masih membutuhkan orang tua yang selama ini memang dekat ketika berada di rumah.

“Terus terang ini akan menjadi berat, kalau anak-anak itu dia tidak mungkin dirawat sendiri. Ada satu anak usianya 13 tahun kena (covid-19), kemudian kita tempatkan di asrama haji karena ada beberapa anak juga,” ungkap Risma.

Menurut Risma, penyebaran covid-19 di anak kecil kerap terjadi ketika mereka bermain dengan teman sebayanya. Selain itu, kadang tertular dari orang tua yang telah terkonfirmasi sebelumnya.

“Permasalahannya, yah anak-anak ingin bermain sama temannya, akhirnya ada beberapa anak kita tertular (covid-19) karena anak lainnya. Yang kasus tertular dari orang tua dan keluarga ada beberapa,” jelasnya.

Maka dari itu, Risma pun mengimbau agar para orang tua menjaga anak dengan baik, agar mereka tidak tertular. Disisi lain, terus mengajarkan untuk terapkan protokol kesehatan di manapun berada.

“Artinya para orang tua harus mengontrol. Aku mau keliling lihat anak-anak, tapi mereka lihat mobilku udah lari. Padahal aku ingin menngajak mereka pakai masker, hand sanitizer, cuci tangan,” tutup Risma.