PSBS Biak; Cendrawasih Kuning Bersenjatakan Lokal, Tak Lagi Suka Main Kasar

Genderang pertempuran sudah ditabuh Persebaya jelang babak 16 besar Liga 2. Jalan Persebaya  kembali ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia harus menghadapi tiga rintangan, yaitu PSBS Biak, Kalteng Putra dan Semeru FC. Seperti apa kekuatan tiga lawan Persebaya di Grup C ini? 

PSBS Biak Numfor akan menjadi lawan  perdana Persebaya yang akan dihadapi di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat 22 September 2017.  Nama PSBS Biak sudah tak asing, sama seperti Persebaya tim asal Papua ini juga pernah menjadi penghuni Liga I. 

Namun Biak sekarang bukan Biak yang dulu. Tim berjuluk Cendrawasih Kuning ini permainannya jauh lebih dewasa. Tak lagi suka bermain keras apalagi kasar. Namun mengandalkan teknik, kecepatan dan skil individu khas Papua. 

Permainan PSBS Biak bisa dilihat selama fase penyisihan grup yang dimainkan di Gelora Delta Sidoarjo. Meski berstatus sebagai runner up grup 8 di bawah Persiwa Wamena, namun tim yang pernah melahirkan leganda sepakbola Indonesia Chris Yarangga itu tercatat sebagai tim paling produktif. 

Dari 10 laga, PSBS Biak membukukan 17 gol lebih banyak dari juara grup Persiwa dengan 14 gol. Kendalanya, PSBS Biak ada di lini belakang dengan catatan kebobolan 9 gol. Ini tak lepas dari gaya permainan menyerang yang dianut Pelatih Frangky Samay. 

Yang patut diwaspdai, PSBS punya dua sayap yang dikenal sebagai pelari kencang, yaitu Delvin Rumbiro dan Charles Rumbino. Akselrasinya bakal sulit dihentikan dan menguras tenaga lawan. Sementara di belakang ada pemain sarat pengalaman Patrius Rumbere yang juga sebagai kapten tim. 

Pengalaman Rumbere menjadi penyeimbang skuad PSBS Biak yang di domonisi para pemain muda hasil seleksi dari berbagai distrik di wilayah Biak. Sayang, jelang bentrok melawan Persebaya, klub yang juga dijuluki "Napi Bongkar" itu baru saja menghadapi kendala non teknis setelah Bupati  Biak Numfor, Thomas Alfa Edison Ondi diciduk polisi terkait dugaan korupsi. 

Meski tidak ada hubungannya dengan sepakbola, namun bupati ini dikenal sebagai salah satu sosok dibalik kebangkitan PSBS Biak musim ini. Layak dinanti, apakah penampilan Cendrawasih Kuning ini tetap garang di babak 16 besar?    

Rapor PSBS di Babak Penyisihan Grup 8 

Main : 10 

Menang : 5

Seri : 3

Kalah: 2

Total Poin : 18 

Surplus Gol : 8 (17-9) 

Status : Runner Up Grup 8