Presiden Jokowi Kurban di Mamuju dan Polewali

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan seekor sapi untuk kurban di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Sapi itu berjenis Simental, dengan berat 1,050 ton. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Sulbar Tanawali mengatakan, presiden sudah rutin berkurban di Sulbar dalam 3 tahun terakhir.

"Tahun ini kita laksanakan di Kabupaten Mamuju dan insyaallah akan digilir pada semua kabupaten di daerah ini," ujarnya.

Sapi berusia tiga tahun dengan panjang 2 meter dan tinggi 170 sentimeter ini dibeli Jokowi dari salah seorang peternak bernama Abdul Rahim, warga Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar. Karena ukurannya tidak biasa, sapi ini diberi nama 'Tyson'. Harganya Rp 85 juta.

Sapi pemberian Jokowi tiba di halaman Masjid Syuhada, Kabupaten Mamuju, sejak Sabtu siang kemarin. Kesehatannya langsung diperiksa oleh tim dari Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Kementerian Pertanian.

Pemeriksaan itu untuk memastikan sapi sehat dan dagingnya aman dikonsumsi. "Secara umum mulai dari pemeriksaan tubuh, kulit, mata dan gigi semuanya normal, yang paling penting tidak ditemukan adanya pendarahan yang bisa terindikasi penyakit antraks," kata salah seorang anggota tim, Abdul Rahman, saat dimintai konfirmasi wartawan.

"Alhamdulillah sama sekali tidak ditemukan ada pendarahan pada sapi karena penyakit antraks sangat berbahaya karena bisa ditularkan dari hewan ke manusia," imbuhnya.

Sementara itu, Polewali Mandar juga kebagian hewan kurban dari Jokowi. Sapi itu dibeli Jokowi dari peternak bernama Abdul Rahim, warga Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar.

Sapi pemberian Jokowi berjenis Simmental berusia 3 tahun. Sapi berbobot 1,50 ton dengan tinggi 1,70 sentimeter dan panjang 2 meter. Sapi itu diberi nama Tyson.