Polsek Ciracas Dirusak dan Dibakar Massa

Markas Polsek Ciracas, Jakarta Timur dirusak massa, pada Selasa 11 Desember 2018 malam, hingga Rabu dini hari, 12 Desember 2018. Aksi massa semakin brutal dengan membakar kantor tersebut.

Satu mobil dan beberapa sepeda motor yang parkir di lokasi juga ikut terbakar. Tiga mobil Resmob yang terparkir di depan kantor polsek juga dirusak dan dibalik. Kaca-kaca juga tampak pecah.

Situasi semakin mencekam lantaran listrik padam. Arus lalu lintas ke arah Jalan Raya Bogor pun dialihkan sementara dari kawasan lokasi kejadian.

Sepuluh mobil pemadam kebakaran pun diturunkan untuk memadamkan api. Meski api berhasil dipadamkan, akan tetapi, bebrapa bagian dari Mapolsek Ciracas rusak akibat dilalap si jago merah.

Aksi massa tersebut diduga buntut dari kasus pengeroyokan anggota TNI AL berseragam lengkap menjadi korban pengeroyokan tukang parkir di depan Toko Arudina, Ciracas, pada Selasa 11 Desember 2018.

Adu jotos itu dipicu persoalan sepele karena tersenggol motor. Menurut saksi mata dan video yang beredar di YouTube, satu anggota TNI hendak melihat knalpot motornya yang tidak beres. Namun, kepalanya tersenggol salah satu juru parkir yang menggeser motor yang parkir. Kejadian itu membuat anggota TNI itu menegur tukang parkir tersebut.

"Cekcok mengundang perhatian teman-teman tukang parkir lainnya, kemudian terjadi penggeroyokan. Salah satu juru parkir sudah diamankan," Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Tony Surya Putra, didampingi Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar di lokasi kejadian.

Setelah bermusyawarah antara korban dengan pelaku, keduanya sepakat untuk mengambil jalan damai dan tidak melanjutkan ke ranah hukum. Namun kesepakatan itu tak berlangsung lama, lantaran sejumlah oknum massa membakar Polsek Ciracas. (yas)