Rilis Pemkot, Risma Sebut Surabaya Berubah Jadi Zona Hijau

Walikota Surabaya Tri Rismaharini menyebut perkembangan kasus covid-19 di Surabaya menurun dan angka kesembuhan terus meningkat. Di samping itu, tingkat penularan saat ini rendah.

Pernyataan ini disampaikan Risma melalui rilis yang diterima Ngopibareng.id, Senin, 3 Agustus 2020 usai menggelar video conference dengan para pedagang serta perwakilan masyarakat Kecamatan Gunung Anyar.

Walikota Risma mengatakan saat ini kondisi sebaran covid-19 di Surabaya sudah lebih baik dari sebelumnya. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, bahwa wilayah Surabaya tingkat penularannya sudah menurun dengan kesembuhan yang terus meningkat.

"Kondisi Surabaya saat ini sudah hijau. Artinya penularannya kita sudah rendah. Lalu yang sembuh juga sudah banyak," kata Risma.

Sembari menunjukkan peta Kota Surabaya, Risma menjelaskan perubahan zona dari Zona merah tua menjadi dengan zona hijau. Karena itu, kata Risma, wilayah Gunung Anyar ke arah Pondok Candra yang sebelumnya dilakukan pemblokiran lokal rencana akan dibuka.

Alasannya, supaya masyarakat dapat mengaktifkan kembali usahanya. Namun begitu, Risma juga berharap kepada warga agar lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan.

"Saya membuka ini supaya masyarakat bisa aktif kembali dengan usahanya. Jadi, mohon untuk dipatuhi jangan terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya.

Berdasarkan data terakhir covid-19 dari Pemprov Jatim per tanggal 2 agustus 2020, kasus covid-19 di Kota Surabaya sebesar 8.756 kasus. Kota Surabaya menjadi kota tertinggi di Jawa Timur sebaran kasus covid-19.

Sementara, angka kesembuhan covid-19 di Surabaya hingga 2 Agustus 2020 sebesar 5.381 dengan angka meninggal total mencapai 776 orang.