Peristiwa 20 November: Surabaya Dikuasai Inggris

Momen bersejarah di seluruh belahan dunia terjadi pada 20 November. Mulai dari perlawanan pentolan Fretilin Xanana Gusmao yang berakhir di pegunungan Ainaro, Timor Timur (kini Timor Leste), hingga pasukan Inggris kuasai Surabaya, Jawa Timur. Selain itu, Presiden Amerika Serikat George W Bush berkunjung ke Istana Bogor.

Berikut ini rangkuman beberapa peristiwa penting, sebagaimana dikutip dari Wikipedia.org.

1. Pasukan Inggris Kuasai Surabaya (1945)

Tewasnya pemimpin Inggris di Surabaya, Brigjen Mallaby menjadi cikal bakal pertempuran 10 November 1945 hingga jatuhnya Kota Surabaya ke tangan Inggris pada 20 November.

Pemimpin Inggris di Jakarta Letjen Philip Christison yang mendengar kabar tewasnya Mallaby pun marah besar hingga melakukan penyerangan dengan me gerahkan 24.000 pasukan untuk menguasai Surabaya.

Inggris mulai membom Surabaya dan perang sengit berlangsung terus menerus selama 10 hari. Dua pesawat Inggris ditembak jatuh pasukan RI dan salah seorang penumpang, Brigadir Jenderal Robert Guy Loder-Symonds terluka parah dan meninggal keesokan harinya.

20 November 1945 Inggris berhasil menguasai Surabaya dengan korban ribuan orang prajurit tewas. Lebih dari 20.000 tentara Indonesia, milisi dan penduduk Surabaya tewas. Seluruh kota Surabaya hancur lebur.

2. Persidangan Nuremberg (1945)

Nurnberg meeupakan rangkaian persidangan kasus-kasus yang berkaitan dengan para anggota-anggota utama dari kelompok pemimpin politik militer dan ekonomi dari Nazi Jerman.

Persidangan pertama dan yang paling terkenal dari rangkaian sidang-sidang yang dilakukan adalah sidang para penjahat perang utama sebelum Pengadilan Militer Internasional (Trial of the Major War Criminals Before the International Military Tribunal (IMT)), yang mengadili 24 orang paling penting Nazi Jerman yang tertangkap. Persidangan tersebut berlangsung dari 20 November hingga 1 Oktober 1946.

3. Kunjungan Presiden Amerika Serikat George W Bush ke Istana Bogor (2006)

Di era kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), George Herbert Walker Bush (George W Bush) menjadi salah satu Presiden AS yang mengunjungi Istana Bogor. Ia menggunakan helikopter dan mendarat di Stadion Pajajaran, pada 20 November 2006 pukul 16.30 WIB.

4. Xanana Gusmao Ditangkap (1992)

Mantan pentolan Fretilin Xanana Gusmao ditangkap satuan elit Kopassus TNI AD di pegunungan Ainaro Timor Timur (kini Timor Leste), pada Jumat 20 November.

Xanana Gusmao gerilya selama 20 tahun sekaligus menjadi simbol perlawanan rakyat Timor Timur setelah Presiden Fretilin Nicolao Lobato tertembak mati.

Usai ditangkap Xanana Gusmao kemudian dipenjara di LP Cipinang Jakarta. Saat kemudian Timor Timur berpisah dengan Indonesia, dia menjadi Presiden pertama Timor Leste tahun 2002-2007. Lalu menjadi Perdana Menteri dari tahun 2007 hingga 2015.

Saat mendekam dipenjara tak membuat nama Xanana Gusmao tenggelam. Dia terus berkomunikasi dengan jaringan politiknya di Timor Leste. Bahkan, sejumlah elite politik Tanah Air dikenal dekat dan menjalin persahabatan Xanana Gusmao. Sebut saja mendiang BJ Habibie, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Letjen Doni Monardo, yang kini menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).