Pelatih China U-19 Akui Kewalahan Imbangi Kecepatan Indonesia
Pelatih China Yaodong Cheng mengakui kekalahan 1-3 dari Timnas Indonesia U-19 karena kewalahan mengimbangi kecepatan pemain Indonesia. Akibatnya, tiga gol bersarang ke gawang Zihao Huang hanya dalam tempo 36 menit laga berjalan.
“Indonesia bermain cukup bagus, khususnya di babak pertama. Kecepatan para pemain Indonesia tidak mampu kami imbangi. Sehingga pertahanan kami benar-benar dalam situasi sulit,” kata Yaodong.
Di matanya, dengan kecepatan dan kelincahan yang dimiliki mayoritas pemain Indonesia memaksa timnya lebih banyak dalam situasi tertekan, terutama di paruh pertama.
Ia juga memuji kecepatan transisi Tim Garuda Muda. Sehingga tak banyak ruang bagi para pemainnya untuk leluasa bergerak maupun menembus pertahanan Timnas Indonesia U-19.
Ia pun menyebutkan, faktor lain yang membuat China U-19 kalah pada laga ini karena sering membuat kesalahan. Dari catatannya, berkali-kali para pemainnya salah passing, salah kontrol, dan tidak mampu melindungi bola dengan baik. Akibatnya, beberapa kali pula bola mampu dicuri oleh para pemain Indonesia.
“Para pemain kami juga mengalami kelelahan karena sebelum ke Indonesia, mereka sudah beberapa kali uji coba. Apalagi persiapan kami cukup singkat,” katanya tanpa menjelaskan berapa lama waktu persiapan yang mereka lakukan sebelum bertolak ke Indonesia.
Namun ia yakin, timnya akan tampil lebih baik di pertandingan kedua di Bali nanti. “Saya akan menyiapkan strategi khusus di pertandingan kedua. Kami sudah tahu kelebihan Timnas Indonesia U-19,” kata Yaodong tanpa menjelaskan secara detail strategi yang ia sebut.
Kendati begitu, ia kembali menegaskan bahwa pada dua kali uji coba ini bukan hasil yang mereka cari, melainkan pelajaran yang bisa diambil sebagai bahan evaluasi sebelum tampil di Piala AFC U-19 pada November nanti.
“Yang penting kami bisa mengambil pelajaran berharga dari pertandingan ini. Kami akan berbenah agar tampil lebih baik di pertandingan kedua, dan bisa bermain maksimal di kualifikasi Piala AFC U-19,” terangnya.
Pada pertandingan uji coba kedua di Bali mendatang, Timnas China U-19 dipastikan mendapatkan tambahan amunisi sebanyak lima pemain. Mereka menyusul terbang dari China ke Indonesia khusus untuk laga kedua.